Kamis 30 Nov 2017 16:18 WIB

Polda Kirim Personel untuk Penanganan Bencana Bengawan Solo

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Bayu Hermawan
Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono
Foto: Antara/R.Rekotomo
Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Polda Jawa Tengah menyiapkan seribu personel anggotanya untuk diperbantukan dalam penanganan bencana alam Bengawan Solo. Personel polisi ini nantinya akan diprioritaskan membantu penanganan bencana di sejumlah daerah terdampak bencana di sepanjang aliran sungai terpanjang di pulau Jawa ini.

"Seperti Kabupaten Sukoharjo, Wonogiridan Kabupaten Karangannyar serta Kabupaten Purworejo, ungkap Kapolda JawaTengah, Irjen Pol Condro Kirono di Semarang," ujarnya, Kamis (30/11).

Selain itu, jelasnya, sisanya akan disiapkan manakala masing-masing Polres membutuhkan dukungan personel untuk penanganan bencana alam akibat dampak siklon tropis Cempaka, beberapa waktu lalu.

Sejauh ini, lanjutnya, kepala satuan wilayah yang daerahnya terdampak bencana bengawan Solo sudah mengerahkan seluruh unsur kekuatan yang ada bersama dengan unsur TNI dan pemerintah daerah sudah melakukan langkah-langkah penanganan.

"Baik dalam menolong para korban, membantu menyiapkan pengungsian-pengungsian maupun mencari para korban yang hingga saat ini belum ditemukan. Di Kabupaten Wonogiri, proses pencarian korban masih berjalan, karena masih ada warga yang belum ditemukan," jelasnya.

Terkait dengan data korban bencana alam di wilayah terdampak, Condro mengungkapkan hingga saat ini baru dua korban jiwa yang ada di Kabupaten Wonogiri. Sementara korban lainnya telah mengungsi.

Sejauh ini Polda Jawa Tengah juga terus berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Tengah. Dalam tugas bantuan ini personel Polda Jawa Tengah bersama-sama dengan BPBD dan satuan tugas lain tak hanya menyiapkan tempat pengungsian.

Namun juga menyiapkan kebutuhan tanggap darurat lainnya, seperti dapur umum hingga Posko kesehatan bagi para korban. Semua operasional di wilayah bencana ini berada di bawah koordinasi BPBD dan tidak sendiri-sendiri.

"Anggota Polda Jawa Tengah akan dikirim untuk jangka waktu sepekan ke depan. Namun keseluruhan kekuatan satgas bencanaalam ini akan dipertahankan hingga akhir tahun nanti," tegas Kapolda.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement