Selasa 28 Nov 2017 07:54 WIB

Ikut Transmigrasi, Warga Solo Diminta Sabar Kelola Lahan

Rep: andrian saputra/ Red: Budi Raharjo
Lahan Transmigrasi (ilustrasi)
Foto: ANTARA/Basri Marzuki
Lahan Transmigrasi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,SOLO --- Sebanyak lima Kepala Keluarga (KK) di Solo mengikuti program transmigrasi tahun ini. Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian Kota Solo, Agus Sutrisno, mengatakan lima KK tersebut dipilih dari sekitar 25 KK yang sudah mendaftar untuk program transmigrasi.

"Untuk Jawa Tengah memang itu 100 KK jatahnya, setelah dibagi 27 daerah, setelah dibagikan tahun ini Solo ada lima KK atau 21 jiwa yang berangkat," tutur Agus.

Agus mengatakan daerah tujuan para transmigran yakni Desa Sepunggur, Kecamatan Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara. Warga Solo akan diberangkatkan bersama warga dari daerah lainnya pada Selasa (28/11) di Semarang. Warga rencananya akan menggunakan kapal dari Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya.

Lebih lanjut, kata dia, transmigran nantinya akan mendapatkan 1,5 hektare lahan untuk dikelola di sektor pertanian dan perkebunan. Untuk itu transmigran juga diberikan bantuan peralatan untuk menggarap lahan tersebut. "Ada jaminan hidup juga, dan Pemkot Solo juga ikut membiayai lewat APBD," katanya.

Sementara Wakil Wali Kota Solo, Achmad Purnomo, meminta transmigran agar bersabar di tempat baru. Terlebih warga yang diberangkatkan kebanyakan berprofesi sebagai pedagang. Menurutnya, memerlukan kesabaran untuk penyesuaian profesi lantaran harus mengelola lahan. "Memang benar perlu kesabaran, keuletan dan ketelatenan karena alih profesi ini tak mudah," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement