Jumat 24 Nov 2017 16:42 WIB

Sekjen PDIP Ingatkan Soal Posisi Pimpinan DPR

Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto
Foto: Istimewa
Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PDIP meminta Partai Golkar untuk bersikap arif dan membuka pembicaraan dengan partai lain terkait dengan posisi Ketua DPR Setya Novanto. Citra lembaga DPR harus segera diselamatkan.

Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto menyarankan Partai Golkar mendengarkan suara masyarakat yang berkembang saat ini. Menurutnya, lebih baik Partai Golkar segera mengajak berbicara partai-partai lain, untuk mengambil solusi terbaik atas persoalan Pimpinan DPR.

Partai Golkar diminta untuk memperhatikan kepentingan DPR sebagai sebuah institusi yang mewakili rakyat. Mengingat persoalan hukum Setya Novanto sebagai ketua DPR sedang menjadi sorotan masyarakat.

Hasto kemudian menyinggung tentang proses politik yang dulu terjadi dalam proses pembentukan pimpinan DPR. Menurut Hasto, seharusnya sebagai pemenang pemilu, PDIP mendapatkan hak menempatkan kadernya untuk menjadi pimpinan DPR. Namun proses politik yang terjadi di DPR saat itu, justru membuat PDIP tidak mendapatkan tempat.

Padahal dalam membangun pemerintahan yang baik, menurut Hasto, dukungan dari parlemen sangat dibutuhkan. Dalam posisi Presiden Jokowi berasal dari PDIP maka semestinya PDIP menempatkan kadernya sebagai pimpinan DPR.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement