REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Ketua Dewan Pertimbangan DPD Partai Golkar DI Yogyakarta, Gandung Pardiman berharap Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar se-Indonesia bersatu untuk menyelamatkan partai dari keterpurukan, terkait kasus yang menyeret Setya Novanto (Setnov) sebagai ketua umum partai. Menurutnya jika Munaslub adalah satu-satunya cara untuk menyelamatkan partai, maka hal itu patut untuk diperjuangkan.

"Peranan DPD I Partai Golkar sangat menentukan hancur tidaknya partai berlambang pohon beringin itu ke depan," kata Gandung di Yogyakarta, Ahad (19/11).

Menurutnya, kalau daerah salah langkah dalam bersikap, maka yang menjadi korban adalah Partai Golkar. Kader daerah harus berani berjuang untuk kepentingan partai, karena persepsi dan opini masyarakat terhadap Partai Golkar saat ini sangat buruk.

"Sudah saatnya DPD I Partai Golkar se-Indonesia berani mengatakan yang salah adalah salah yang benar adalah benar dan mengatakan yang baik adalah baik, yang buruk adalah buruk," kata mantan Koordinator Ketua DPD I Partai Golkar se-Indonesia itu.

Ia mengatakan, langkah penyelamatan Partai Golkar harus digerakkan oleh daerah. Adanya usulan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Partai Golkar perlu dikaji bersama secara kritis.

"Jika Munaslub Partai Golkar memang menjadi obat mujarab, mari kita perjuangkan bersama dan daerah sebagai pelopornya," kata mantan Ketua DPD Partai Golkar DIY selama dua periode itu.

Ikuti Whatsapp Channel Republika