Selasa 31 Oct 2017 00:03 WIB

Kasus HIV-AIDS Sukabumi Masuk Lima Besar Jawa Barat

Rep: riga nurul iman/ Red: Ani Nursalikah
Petugas menunjukkan tiga sampel darah yang terindikasi positif HIV/AIDS.
Foto: Antara/Siswowidodo
Petugas menunjukkan tiga sampel darah yang terindikasi positif HIV/AIDS.

REPUBLIKA.CO.ID,SUKABUMI -- Kasus HIV-AIDS di Kota Sukabumi masih cukup tinggi. Sejak 2000 hingga Oktober 2017 ini tercatat ada sebanyak 1.197 kasus HIV-AIDS.

"Data tersebut menempatkan Sukabumi dalam lima besar penderita HIV-AIDS di Jawa Barat," kata Ketua Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Sukabumi Achmad Fahmi kepada wartawan di sela-sela acara deklarasi resolusi pemuda milenial Jawa Barat di Aula Kodim 0607/Kota Sukabumi, Senin (30/10).
 
Menurut Fahmi, dari seribuan kasus tersebut sebagian besar atau 60 persen di antaranya merupakan warga dari luar Sukabumi. Sementara kata dia penderita yang asli warga Kota Sukabumi hanya sekitar 40 persen. 
 
Hal ini karena data yang diperoleh berdasarkan layanan kesehatan baik di puskesmas maupun rumhh sakit. Seperti diketahui Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) R Syamsudin SH Kota Sukabumi menjadi rujukan bagi daerah lain di sekitarnya seperti Kabupaten Sukabumi dan Cianjur.
 
Fahmi menerangkan, mayoritas penderita HIV-AIDS yang terdata merupakan kalangan usia produktif antara 15-35 tahun. Faktor penyebabnya hubungan seksual dan penggunan narkoba jarum suntik.
 
Menurut Fahmi, dari data tersebut menunjukkan rentannya kalangan pelajar dari perilaku yang beresiko terkena HIV. Oleh karena itu KPA menggiatkan kunjungan ke sekolah-sekolah dan kampus untuk memberikan sosialisasi mengenai pencegahan penyebaran HIV-AIDS.
 
Terakhir, pada Senin KPA bersama dengan instansi terkait lainnya menggelar deklarasi resolusi pemuda milenial Jawa Barat. Salah satu poinnya menjauhi segala bentuk penyalahgunaan narkoba dan perilaku berisiko HIV.
 
Kepala Sekretariat KPA Provinsi Jawa Barat, Iman Tedjarachmana menuturkan secara nasional Jabar menempati urutan ke empat dalam kasus HIV-AIDS terbanyak. Data terakhir kata dia jumlah temuan HIV mencapai sebanyak 29.533 kasus dan temuan AIDS mencapai 8.043 kasus.
 
Iman menerangkan, kasus HIV-AIDS di Jabar tersebar di sejumlah daerah. Lima besar kasus HIV yakni Kota Bandung, Kota Bekasi, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Subang, dan Kota Sukabumi.
 
Aksi deklarasi resolusi pemuda milenial ini diharapkan dapat efektif dalam mencegah masuknya pengaruh negatif kepada para pelajar. Terutama kata dia dalam mencegah penyalahgunaan narkoba, tindak kekerasan, dan HIV-AIDS.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement