REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ratusan orang yang mengklaim mewakili warga dari empat kabupaten di Madura mendeklarasikan Loyalis Khofifah Madura untuk mendukung Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa maju dalam Pemilihan Gubernur Jawa Timur 2018. Deklarasi dilaksanakan di Alun-Alun Arek Lancor Kabupaten Pamekasan, Ahad (29/10).
Acara dibuka dengan menyanyikan lagu "Indonesia Raya" disusul lagu "Ya Ahlal Wathon" dan lagu "Ibu Khofifah" ciptaan KH Tirmidzi, pengasuh Pondok Pesantren (PP) Al Amin, Sumenep. Acara dilanjutkan orasi dari perwakilan empat kabupaten se-Madura.
Deklarasi Loyalis Khofifah Madura dan dukungan untuk Khofifah dibacakan oleh Lora Imadulhaq, putera pengasuh PP Jambu, Lenteng, Sumenep. Inisiator Loyalis Khofifah Madura, Miftah Kamil, menyatakan mendukung Khofifah karena sosoknya cerdas, pekerja keras, agamais, dan telah terbukti sukses memimpin Muslimat NU dan Kementerian Sosial, khususnya pada bidang pengentasan masyarakat dari kemiskinan.
"Ibu Khofifah adalah pilihan yang tepat bagi rakyat Madura untuk menjadi Gubernur Jatim. Kami sudah keliling Madura dan mendengar langsung aspirasi warga Madura. Kami siap berjuang untuk Ibu Khofifah menjadi Gubernur Jatim," kata tokoh muda NU Pamekasan itu.
Miftah menambahkan bahwa aksi dukungan Loyalis Khofifah Madura akan dilanjutkan dengan membentuk kedai kopi yang diberi nama Kedai KOPIPAH yang sekaligus dibentuk sebagai posko pemenangan di empat kabupaten se-Madura. Nantinya juga Loyalis Khofifah Madura akan segera turun ke bawah untuk sosialisasi memenangkan Khofifah.
"Kami juga akan mengerahkan seluruh sukarelawan untuk door to door ke rumah-rumah warga untuk menyosialisasikan pencalonan Ibu Khofifah di Pilgub Jatim," kata mantan pengurus GMNI Pamekasan itu.
Deklarasi Loyalis Khofifah Madura turut dihadiri oleh perwakilan tokoh masyarakat dan tokoh ormas pemuda Madura, antara lain, KH Anas dari Bangkalan, Lora Imadulhaq dan KH Tirmidzi dari Sumenep, Lora Fudoli dari Pamekasan, dan Lora Tajul Fakir dari Sampang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika