REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Girder Flyover tol Pasuruan-Probolinggo jatuh pada Ahad (29/10). Akibatnya kejadian tersebut satu orang meninggal dunia dua lainnya luka-luka.
Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Frans Barung Mangera mengatakan karyawan yang meninggal dunia atas nama Heri. Sedangkan korban yang luka-luka atas nama Sugiono dan Nurdin.
"Sugiono sopir mekanik yang mengalami luka patah pada kaki sedangkan Nurdin mengalami luka pada punggung," ujarnya melalui pesan singkat di Jakarta, Ahad (29/10).
Selain korban jiwa, lanjut Barung, peristiwa jatuhnya girder juga menimpa beberapa kendaraan. Satu unit mobil pick up, satu unit truck tronton, dan dua sepeda motor.
Peristiwa itu sendiri terjadi sekitar pukul 09.45 WIB. Yakni pada saat pekerja tengah memasang girder untuk pengerjaan proyek jalan tol Pasuruan-Probolinggo.
Tiga buah gerder telah terpasang lebih dulu, menyusul kemudian pemasangan girder ke empat. Sayangnya pada saat pemasangan tiba-tiba gerder goyang, jatuh dan menyenggol tiga gender lainnya.
Akibatnya girder-girder tersebut ambruk dan menimpa korban dan kendaraan di bawahnya. Hingga saat ini aparat kepolisian masih mendalami peristiwa tersebut.