REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Banjir kembali menerjang salah satu desa di Kabupaten Malang, Jawa Timur. Hujan yang tak kunjung berhenti sejak Selasa (17/10) membuat Sungai Panguluran di Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang, meluap.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang Bambang Istiawan mengatakan, genangan mulai tampak pada Rabu (18/10) pagi di Dusun Krajan Kulon dan Dusun Palung, Desa Sitiarjo, Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang. Ketinggian genangan setidaknya mencapai antara 60 sampai 90 centimeter.
"Ketinggiannya beda-beda setiap wilayahnya, tapi rata-rata segitu," kata Bambang saat dihubungi Republika.co.id, Rabu (18/10).
Menurut Bambang, air sempat mencapai ketinggian hingga 1,5 meter. Kemudian mulai surut beberapa centimeter pada Rabu siang mengingat cuaca mulai membaik.
Saat ini, proses evakuasi masih dilakukan oleh tim SAR, PMI, dan BPBD Kabupaten Malang, bersama sejumlah warga. Pihak-pihak tersebut juga masih berusaha untuk menyelamatkan harta benda dan hewan ternak milik warga. Namun Bambang memastikan tidak ada kerusakan fatal akibat terjangan banjir tersebut.
"Saat ini kami masih mendata lagi jumlah rumah yang terendam. Namun, sementara data yang kami miliki sudah ada belasan rumah yang terendam. Banjir seperti ini juga sudah menjadi langganan setiap tahun," jelas Bambang.