REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Nama Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti muncul sebagai salah satu tokoh yang dianggap berpeluang menjadi bakal calon gubernur Jawa Barat 2018 mendatang. Bakal calon gubernur Ridwan Kamil pun menanggapi munculnya nama Menteri Susi dalam Pilgub Jabar 2018.
Ridwan mengatakan banyak nama yang dianggap berpeluang maju menjadi orang nomor satu di Jawa Barat. Ia menilai hal tersebut adalah hal yang biasa, termasuk nama Menteri Susi.
"Semua nama muncul, saya hitung lebih dari 20 nama. Jadi tidak ada yang istimewa. Menjadi istimewa kalau sudah pasti dan keluar surat rekomendasi. Kalau cuma wacana sok sebutkan dari mulai artis-artis ada kan. Tokoh tokoh, budayawan. Jadi bagi saya biasa aja. Semua orang boleh mewacanakan," kata pria yang akrab disapa Emil di The Cipaku Garden Hotel, Kota Bandung, Senin (16/10).
Emil mengatakan banyak munculnya nama tokoh-tokoh yang dianggap berpeluang menjadi calon gubernur merupakan hal positif. Hal itu menandakan demokrasi di Indonesia khususnya Jawa Barat berjalan dengan baik dan sehat. Dengan demikian, ujarnya, masyarakat Jawa Barat memiliki banyak calon yang akan dibandingkan sebelum nantinya memilih.
Munculnya nama Susi dikatakannya juga bukan menjadi hal yang memgkhawatirkan bagi dirinya yang sudah mantap maju dalam Pilgub Jabar. Apalagi belum ada kepastian nama-nama tersebut akan menjadi salah satu calon pengganti Ahmad Heryawan yang saat ini menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat.
"Saya enggak bilang nyebut persaingan karena belum ada yang daftar. Tapi tidak akan produktif dibahas sekarang karena yang diwacanakan belum tentu. Jadi bicaranya nanti kalau sudah pasti," ujarnya.
Menurut Emil, tugasnya saat ini adalah mempertahankan elektabilitas yang dilansir banyak lembaga survei menjadi yang paling tinggi dari nama kandidat lainnya. Sambil menunggu kecukupan dukungan dari partai politik. Seperti yang diketahui, Emil baru mendapatkan dukungan dari dua parpol yakni Partai Nasdem dan PKB. Dukungan dua parpol tersebut belum mencukupi syarat minimal 20 kursi.
Sebelumnya nama Susi dianggap berpotensi diusung PDIP usai hadir di DPP PDIP dalam pengumuman cagub Jawa Timur dan Sulawesi Selatan. Meski demikian, diakui baik oleh Susi dan pengurus DPP PDIP belum ada pembicaraan mengarah pada Pilgub Jabar.
Ikuti Whatsapp Channel Republika