REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Wali Kota Bandung M Ridwan Kamil ikut serta memungut sampah bersama ratusan warga di Car Free Day Dago, Ahad (8/10). Aksi tersebut merupakan rangkaian acara Clean Up Jabar yang dilaksanakan di 29 titik di 16 kabupaten/kota Jawa Barat.
Clean Up Jabar Day, merupakan perluasan program Clean Up Bandung Day yang yang telah diselenggarakan beberapa waktu lalu dan dihadiri lebih dari 1.700 relawan. Para relawan yang tersebar di 10 lokasi, secara serentak memungut dan memilah sampah dari yang bisa dan tidak bisa didaur ulang.
Tujuan dari Clean Up Jabar Day adalah untuk meningkatkan kewaspadaan dan kepekaan masyarakat terhadap bahaya dari membuang sampah sembarangan dan pentingnya proses daur ulang. Dimulai dari sendiri, di lingkungan rumah atau pekerjaan.
Ridwan Kamil mengatakan, ia sangat mendukung gerakan yang diinisasi warganya itu. Menurutnya, kota ini akan semakin juara jika warganya turun tangan menangani persoalan kota.
"Warga yang baik adalah warga yang turun tangan bukan lepas tangan. Pejabat yang baik juga bukan pejabat yang tunjuk tangan," ujar Ridwan Kamil yang akrab disapa Emil kepada wartawan.
Emil berharap, kegiatan ini tidak hanya dilaksanakan sekali dalam setahun. Aksi hari ini adalah sebagai penggerak agar warga semakin ingat untuk menjaga kebersihan kota. "Mudah-mudahan gerakan ini menjadi budaya hingga tidak hanya dilaksanakan setahun sekali. Ini juga tidak cuma dilaksanakan di kota Bandung tapi ada 16 Kota kabupaten di Jawa Barat," katanya.
Pendiri LSM ini, Andy McCulloch, dalam acara penutupan event ini mengucapkan terima kasih atas partisipasi para relawan. Sebanyak 15.000 relawan di 29 titik turun tangan membersihkan wilayah masing-masing. Ia punsangat senang, karena ribuan warga Jabar ingin membuat provinsi Jawa Barat berkembang sebagai wilayah yang bersih, indah dan sehat Kami mau mengucapkan terima kasih kepada semua relawan yang bergabung dalam Clean Up Jabar Day pagi ini. ," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
