REPUBLIKA.CO.ID, SOREANG -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung akan menyiapkan penunjang infrastruktur perekonomian menyambut proyek Tol Soreang-Pasirkoja sepanjang 10,55 km yang akan segera rampung dan akan diuji kelaikannya pada akhir Oktober mendatang. Ke depan diharapkan bisa dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat.
Asisten Ekonomi dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Bandung, Marlan mengatakan saat ini tengah melakukan koordinasi dengan dinas terkait untuk menunjang perekonomian masyarakat menyambut Tol Soroja.
"Kita melakukan kajian seberapa besar manfaar Tol Soroja bagi pengembangan ekonomi masyarakat. Berbagai pembekalan sudah diberikan kepada masyarakat," ujarnya, Jumat (11/8).
Menurutnya, Tol Soroja akan terintegrasi dengan program Seribu Kampung yang digagas oleh Bupati Bandung, Dadang M Naser. Pemkab Bandung pun bekerjasama dengan Kementerian Desa untuk menunjang program tersebut.
"Bupati juga beraudiensi dengan Dirjen Budidaya Kementerian Kelautan dan Perikanan, di Soreang nanti akan ads fish market," ungkapnya.
Ia menuturkan, terkait wacana pembangunan kawasan terpadu Grand Soreang yang rencananya akan dibangun setelah Tol Soroja beres, Marlan belum mengetahui secara detail. "Saya belum tahu, tapi ada BAZ Center untuk pengembangan UMKM-nya," ujarnya.
Sebelumnya, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat, Iwa Karniwa mengungkapkan proyek tol Soreang-Pasirkoja (Soroja) dipastikan akan rampung dan selesai pada akhir September 2017 mendatang. Bahkan, memasuki kemarau pengerjaan tol bisa dipercepat.
"Saya meninjau langsung ke lapangan memastikan apakah laporan sama dengan data dan fakta di lapangan, saya meninjau dari akhir pintu sampai ke pintu menuju akses Stadion Si Jalak Harupat dan pusat perkantoran Pemerintahan Kabupaten Bandung," ujarnya, Rabu (9/8).
Sekda Jawa Barat meninjau didampingi Direktur Utama PT Citra Marga Lintas Jabar (CLMJ) yang memiliki peran sebagai konsorsium proyek Tol Soroja. Rombongan berkumpul di pintu masuk Tol Soroja di Taman Kopo Indah pada pukul 10.00 WIB, kemudian selesai pada pukul 11.30 dan keluar dari exit Tol Soroja di Stadion Si Jalak Harupat.
Menurutnya, berdasarkan laporan 3 Agustus kemarin dari direksi pengerjaan tol sudah mencapai 78 persen. Sementara saat ini sudah mencapai 80 persen sehingga bisa dilihat perkembangan yang signifikan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
