REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubenur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan pembangunan jalur Mass Rapid Transit (MRT) underground (bawah tanah) dan elevated (layang) fase satu rute Bundaran HI-Lebak Bulus akan selesai pada 2018. Kereta MRT fase satu ini juga akan datang dan diujicoba pada April-Mei.

Djarot mengakui ada satu permasalahan yang belum selesai hingga saat ini. Yakni, masalah pembebasan lahan di Stasiun Haji Nawi, Jakarta Selatan.

"Tapi itu tidak masalah dan kita tidak berhenti di situ," ujar Djarot di Balai Kota, Kamis (10/8).

Djarot kemudian sadar Jakarta masih macet. Sebab, di Jakarta sedang ada percepatan pembangunan.

"Fly over dan underpass itu semuanya selesai tahun ini kecuali yang di Matraman kita lagi kejar, supaya bisa selesai tahun ini. Dengan cara seperti ini maka sarana transportasi selesai," katanya.

Sebelumnya, hingga Juni lalu, proses pembangunan Mass Rapid Transit (MRT) yang dikelola PT MRT Jakarta telah mencapai rata-rata 74,89 persen. Hingga akhir tahun, tahap ini diharapkan telah mencapai 92 persen dan akan selesai keseluruhan pada pertengahan 2018.

Ikuti Whatsapp Channel Republika