REPUBLIKA.CO.ID, SUBANG -- Kecelakaan di jalur Pantura, Kabupaten Subang menelan korban jiwa. Satu tewas dan dua lainnya mengalami luka-luka saat truk engkel menabrak pembatas jalan di jalur Pantura Dusun Simpang, Desa Kotasari, Kecamatan Pusakanagara, Sabtu (29/7) sekitar pukul 05.15 WIB.

Korban meninggal dunia yaitu Kurnia Yusuf (38 tahun) warga Komplek Kehutanan, Bondongan, Kota Bogor, dan dua kernetnya yaitu Gani (27) warga Dusun Sawah, Kelurahan Tanah Baru, Kota Bogor serta Dodi (21) warga Dusun Tasmania Kelurahan Tanah Baru, Kota Bogor.

Menurut penuturan Otong (38) saksi mata, kejadian berawal saat mobil truk engkel Nopol F 8710 AU yang dikemudikan Yusuf Kurnia melaju dari arah Jakarta menuju Cirebon. Sesampainya di lokasi kejadian, mobil tersebut yang melaju di jalur cepat menyenggol bagian belakang sebuah mobil yang ada di depannya.

Akibat senggolan tersebut, sopir tak bisa mengendalikan laju kendarannya sehingga oleng ke kanan dan menabrak pembatas jalan." Laju kendaraan tersebut sangat kencang sehingga saat menabrak pembatas jalan mengakibatkan mobil tersebut terbalik," kata dia.

Akibat kecelakaan tersebut truk engkel warna merah tersebut ringsek di bagian kepalanya. Untuk mengeluarkan ketiga korban yang terjepit bodi kepala mobil, polisi harus menggunakan linggis serta alat besi lainnya.

Kecelakaan tersebut mengakibatkan arus lalu lintas sempat mengalami kemacetan. Tak berapa lama unit Laka Lantas Polres Subang tiba di lokasi kejadian dan melakukan evakuasi korban serta kendaraan yang mengalami kecelakaan. Sedangkan kedua korban dilarikan ke Puskesmas Pusakanagara dan RS Sentot Indramayu.

Ikuti Whatsapp Channel Republika