REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemikiran masyarakat Indonesia soal kemaritiman, selama ini, dinilai paradoks. Pemuda juga dinilai memiliki peranan penting untuk menjawab tantangan mengembalikan kejayaan kemaritiman.
"Banyak masyarakat (berpikir) paradoks. Negara yang maju berpikir tentang laut. Inggris, kalau tidak berpikir tentang laut tidak mungkin jadi negara maju," ujar Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Ade Supandi dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id, Rabu (19/7).
Menurut Ade, saat ini tantangan bagi Indonesia adalah mengembalikan kejayaan kemaritimannya. Pemuda, kata dia, memiliki peran penting untuk mengembalikan kejayaan tersebut. Saat ini, Ade menjelaskan, masih banyak anak muda yang belum mengerti.
Karena itu, melalui Pramuka, diharapkan generasi muda dapat terdidik untuk mengembalikan kejayaan kemaritiman. “Bangga dengan Pramuka. Kita mengembalikan kejayaan kemaritiman lewat Pramuka. Karena hanya Pramuka bisa mendidik generasi muda. Pramuka juga tetap garda depan menjaga merah putih," ujar Ade.
Rencananya, Ade memang akan memberikan motivasi dan materi kepada peserta Raimuna Nasional XI 2017. Ade akan menyampaikan materi kemaritiman di hadapan 15.000 Pramuka Penegak dan Pandega dari 514 kabupaten atau kota di Indonesia.
Untuk itu, sebagai Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka, Adhyaksa Dault mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada Ade karena bersedia menjadi narasumber pada kegiatan tersebut. Ia juga berterimakasih kepada TNI Angkatan Laut karena ikut mendukung acara besar yang akan diadakan Agustus 2017 mendatang itu.
"Terima kasih kami sampaikan atas dukungannya dan Jenderal bersedia memberikan materi dan motivasi kepada anggota Gerakan Pramuka, khususnya peserta Raimuna Nasional," ungkap Adhyaksa.
Selain mengucapkan terima kasih, Adhyaksa juga menambahkan, banyak pelajaran yang akan didapat Pramuka saat mengikuti perkemahan besar Pramuka Pandega dan Pramuka Penegak itu. Para alumni Raimuna Nasional itu pun diharalkan dapat menjadi generasi muda yang memiliki tekad kuat.
"Seluruh alumni Raimuna Nasional diharapkan menjadi generasi muda yang memiliki tekad kuat, siap mengharumkan dan membela Negara Kesatuan Republik Indonesia, mempertahankan Pancasila, dan terlibat dalam perdamaian dunia sepanjang hidupnya," ucap dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
