REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Kepolisian Sektor Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jawa Barat, memburu lima pelaku perampokan yang menyasar pengemudi ojek online di Jalan Ir H Djuanda, Bekasi Timur, Rabu (12/7).
"Korban merupakan pengendara ojek online Gojek di Bulak Kapal, Kelurahan Margahayu Bekasi Timur, Rabu dini hari," kata Kanit Reskrim Polsek Bekasi Timur AKP Yusron di Bekasi, Jumat.
Menurut dia, korban diketahui bernama Arjuna Pratama (23) menjadi korban kawanan perampok saat sedang berkendara motor bersama adiknya.
Kejadian itu berlangsung di depan Bengkel Cat Mitsubishi Jalan Ir H Djuanda Bekasi Timur saat kawanan perampok merampas sepeda motor korban jenis Satria FU B3094FJW.
"Korban sempat dipukuli oleh kawanan perampok sebelum motornya dibawa kabur. Kami sudah mengantongi identitas para pelaku, sekarang sedang dilakukan pengejaran," katanya.
Yusron mengatakan, identitas kelima pelaku berhasil dikantongi polisi setelah salah pelaku lainnya bernama Ajay (19) berhasil tertangkap di Kecamatan Tambun, Kabupaten Bekasi. Ajay tertangkap oleh rekan korban sesama pengendara ojek online saat bersembunyi di minimarket kawasan Tambun.
Ajay sempat dikeroyok massa hingga yang bersangkutan meninggal dunia saat dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Namun sebelum Ajay dikeroyok, para saksi sempat mendengar pengakuan pelaku terkait identitas para rekannya.
"Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, pelaku berjumlah enam orang, dua di antaranya perempuan. Satu pelaku sudah tertangkap massa, sedangkan lima lainnya masih diburu," katanya
Ikuti Whatsapp Channel Republika
