Senin 10 Jul 2017 11:05 WIB

Pernyataan Sikap Komunitas Alumni ITB Atas Kasus Hermansyah

Rep: Ali Mansur/ Red: Bilal Ramadhan
Barang bukti mobil Avanza putih B 1068 ZFT yang merupakan mobil korban pembacokan pakar IT ITB, Hermansyah sedang dilakukan identifikasi oleh pihak kepolisian Polres Depok dan Polres Jakarta Timur di RS Hermina, Depok, Ahad (9/7).
Foto: Republika/Rusdy Nurdiansyah
Barang bukti mobil Avanza putih B 1068 ZFT yang merupakan mobil korban pembacokan pakar IT ITB, Hermansyah sedang dilakukan identifikasi oleh pihak kepolisian Polres Depok dan Polres Jakarta Timur di RS Hermina, Depok, Ahad (9/7).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kasus penyerangan atau percobaan pembunuhan kepada Hermansyah, Pakar Telematika dari Institut Teknologi Bandung (ITB) mendapat kecaman keras dari berbagai pihak. Tidak terkecuali dari Komunitas Alumni ITB Ganesha Maju Bersama.

Mereka mengutuk keras dan meminta kepada pihak kepolisian agar mengusut tuntas kasus kriminal itu dan menangkap pelakunya. Pernyataan ini disampaikan oleh ketua Komunitas Alumni ITB Ganesha Maju Bersama, Akhmad Syarbini, dalam keterangan tertulisnya.

"Alumni ITB ini dibantai, dianiaya, dikeroyok, ditusuk lehernya secara keji oleh sekelompok orang kriminal. Sungguh prilaku brutal yang tak bisa diterima oleh seluruh Alumni ITB dan juga seluruh Rakyat Indonesia," keluh Akhmad Syarbini, dalam keterangan tertulisnya kepada Republika.co.id, Senin (10/7).

Menurut Akhmad Syarbini, Hermansyah adalah seorang ahli IT yang mampu menjelaskan secara teknis dengan baik terkait data dan fakta atas kasus kontroversi Habib Rizieq Shihab. Kemudian atas kejadian ini, pihaknya secara tegas dan terang menyatakan pernyataan sikap dan pernyataan tuntutan sebagai berikut:

1. Menyatakan sikap mengutuk keras setiap tindakan kekejian, tindakan teror, tindakan kriminal dan percobaan pembunuhan yang dilakukan sekelompok orang kepada saudara kami, abang dan adik kami, Hermansyah, jurusan fisika teknik 1989.

2. Kami menyakini bahwa kejadian yang menimpa saudara kami, Hermansyah tidak luput dari warna dan sikap perjuangan, pilihan perjuangan yang dijalankan oleh Hermansyah. Untuk itu kami dan kita semua berkeyakinan pilihan dan perjuangan menyatakan kebenaran dan kebaikan yang dilakukan Hermansyah tersebut merupakan hak setiap warga negara. Untuk itu Kami Menyuarakan kepada segenap komponen bangsa untuk tetap bersatu dan tak menumpahkan setetes darah pun, walau ada perbedaan pilihan perbedaan garis perjuangan di antara kita semua.

3. Meminta kepada segenap Kepolisian Republik Indonesia dan Kapolri untuk sesegera mungkin mengungkap dan menangkap pelaku kriminal, pelaku teroris sesungguhnya seperti ini.

4. Menyatakan dengan tegas Kami tidak takut dengan segala aksi aksi teror dan keji seperti ini dan komunitas alumni ITB akan tetap senantiasa menyuarakan setiap kebenaran dan kebaikan yang kami yakini.

5. Memohon doa kepada seluruh alumni itb, dan segenap rakyat Indonesia agar saudara, abang dan adik kita Hermansyah dapat pulih dan sehat seperti sedia kala.

6. Mengucapkan terima kasih kepada segenap pihak, para dokter dan pihak rumah sakit, yang telah membantu penanganan kesehatan dan melakukan tindakan darurat/emergency kepada saudara, abang dan adik kita Hermansyah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement