Rabu 14 Jun 2017 06:35 WIB

PKB Pertimbangkan Cawagub Sesuai Keinginan Gus Ipul

Ketua Lajnah Pemenangan Pemilu (LPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Marwan Jafar (kiri) bersama Sekretaris LPP Sulthonul Huda memberikan paparan di Kantor DPP PKB, Jakarta, Selasa (13/6).
Foto: Republika/ Wihdan Hidayat
Ketua Lajnah Pemenangan Pemilu (LPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Marwan Jafar (kiri) bersama Sekretaris LPP Sulthonul Huda memberikan paparan di Kantor DPP PKB, Jakarta, Selasa (13/6).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) akan mempertimbangkan calon wakil gubernur yang diinginkan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) untuk mendampinginya dalam Pilgub Jatim 2018.

"Tentunya kesesuaian dari Gus Ipul seperti apa, dia lebih 'sreg' dengan siapa. Kami mempertimbangkan partai tentu iya, tapi keinginan Gus Ipul sendiri juga dipertimbangkan," ujar Ketua Lembaga Pemenangan Pemilu (LPP) DPP PKB Marwan Jafar kepada wartawan di Kantor DPP PKB Jakarta, Selasa (13/6).

DPP PKB sudah menyatakan akan mengusung Wakil Gubernur Jawa Timur Saifulah Yusuf (Gus Ipul) untuk maju sebagai calon Gubernur Jatim dalam Pilgub Jatim 2018. Sejauh ini, PKB tengah menimbang sejumlah nama sebagai calon wakil gubernur pendamping Gus Ipul nanti.

Menurut Marwan, pendamping Gus Ipul bisa dari PDI Perjuangan, Gerindra, Demokrat, PAN, atau partai mana pun. Nama-nama yang beredar sudah ada di internal PKB dan sedang dikaji.

Pada saatnya, dia melanjutkan, PKB akan mendeklarasikan siapa calon wakil gubernur sebagai pendamping Gus Ipul. Marwan mengatakan Gus Ipul berasal dari kalangan Nahdlatul Ulama (NU). 

Idealnya, dia menyebutkan, pendamping Gus Ipul adalah seseorang yang bukan berasal dari NU agar bisa saling melengkapi. 

"Idealnya sih NU dan non-NU, karena memimpin bangsa tidak bisa sendirian di pundak. Tapi saya tidak tahu seperti apa, yang pasti opsi-opsinya kami sudah punya, tinggal tunggu deklarasi insya Allah habis Lebaran," ujar dia. 

(Baca juga: PKB Deklarasikan Pasangan Gus Ipul Setelah Lebaran)

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement