REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Dharma Wanita Persatuan Provinsi Jawa Barat menggelar bazar murah dalam rangka Bulan Ramadhan di Aula Serbaguna Pusat Dakwah Islam (Pusdai), Jawa Barat. Berbagai stand barang-barang tersedia untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, mulai dari kebutuhan sembako, barang-barang sandang, dan produk-produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) tersedia.
Ketua Dharma Wanita Persatuan Provinsi Jawa Barat, Eli Rosita, menuturkan konsep Bazar Ramadhan 1438 Hijriah kali ini memang bertujuan memenuhi kebutuhan masyrakat saat Ramadhan dan jelang Idul Fitri. Dengan harga yang relatif lebih murah, dimaksudkan untuk mengurangi beban biaya Idul fitri. Mengingat setiap tahunnya selalu terjadi peningkatan kebutuhan sandang, pangan, dan sembako saat bulan Ramadhan.
"Ini menjadi masalah, khususnya ibu-ibu yang berhadapan langsung, sehingga kami memandang perlu untuk membantu pemenuhan kebutuhan masyarakat secara praktis," kata Eli di Pusdai Jawa Barat, Rabu (7/6).
Ia pun berharap melalui kegiatan ini dapat membantu masyarakat khususnya dalam pemenuhan kebutuhan ramadhan dan Idul Fitri. Termasuk membantu pelaku-pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) di Jawa Barat untuk memasarkan produknya.
"Barang yang didagangkannya dijual produk dalam negeri, untuk meningkatkan kecintaan produk-produk lokal dalam negeri," kata Eli.
Bazar ini dikatakannya menjadi wujud peran serta istri-istri aparatur sipil negara (ASN) dalam dunia sosial dan wirausaha masyarakat. Sesuai dengan tema yang diangkat yakni, Melalui Bazaar Ramadhan Kita Tingkatkan Semangan Kewirausahaan Istri-Istri ASN, Provinsi Jawa Barat.
Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Iwa Karniwa meresmikan langsung pembukaan bazzar tersebut. Iwa mengapresiasi kegiatan Bazar Ramadhan 1438 hijriah sebagai langkah pemenuhan kebutuhan sandang, pangan, dan kebutuhan pokok masyarakat di bulan puasa serta menjelang Idul Fitri.
Bazaar tahunan ini lanjut Iwa, diisi oleh stand-stand yang menjajakan produk-produk lokal dengan harga yang bersahabat. Sehingga sangat membantu masyarakat untuk mendapatkan kebutuhan dengan biaya yang lebih rendah.
"Salah satu tujuan bazar ini adalah mengarah kesana (membantu masyarakat) karena harganya di bawah yang biasa. Dengan demikian salah satunya mereka bisa menikmati untuk menggunakan pakaian baru dengan harga wajar dan terukurlah dibanding tempat lain," kata Iwa kepada wartawan.
Menurutnya momentum Ramadhan ialah tidak hanya berpuasa tapi juga dapat dimanfaatkan melakukan kegiatan sosial untuk membantu sesama. Sehingga berkah bulan penuh rahmat ini bisa dirasakam semua kalangan.
Ia pun mengucapkan terima kasih kepada istri-istri ASN Jawa Barat yang meluangkan waktu terlibat penuh penyelenggaraan. Mulai dari pelaksanaan, pengisi acara, hingga persiapan sebelum pelaksanaan acara.
"Saya bangga, karena kekompakan DWP, karena setiap komponen pelaksanaan dilakukan oleh DWP, Ini bazar yang megah," ujarnya.
Untuk itu Iwa berpesan kepada seluruh komponen DWP, untuk terus meningkatkan kepedulian terhadap masyarakat. Sehingga dengan demikian, setidaknya masyarakat yang ada disekitar tempat tinggal dapat merasakan manfaat keberadaan DWP.