Ahad 04 Jun 2017 07:42 WIB

Angin Kencang dan Longsor Rusak Belasan Rumah di Sukabumi

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Israr Itah
Rumah rusak akibat angin kencang (ilustrasi)
Foto: dok.Kodim Jember
Rumah rusak akibat angin kencang (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI — Bencana angin kencang dan longsor melanda Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi Sabtu (3/6) sore. Dampaknya, belasan rumah warga mengalami kerusakan.

Data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi menyebutkan, bencana angin kencang terjadi di Kampung Nanggerang RT 02 RW 02 dan RT 04 RW 02 Desa Nanggerang, Kecamatan Cicurug. Sementara bencana longsor terjadi di Kampung Cibeber RT 03 RW 03 Desa Tenjo Ayu, Kecamatan Cicurug.

"Laporan sementara ada sebelas unit rumah warga yang rusak akibat angin kencang,’’ ujar Koordinator Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Kabupaten Sukabumi Yana Suryana kepada wartawan, Ahad (4/6).

Selain itu kata dia ada satu unit posyandu di wilayah tersebut yang ikut rusak akibat diterjang angin kencang.

Menurut Yana, rumah warga yang mengalami kerusakan terutama pada bagian atap. Beruntung, kata dia, tidak ada warga yang menjadi korban jiwa.

Bencana angin kencang ini terjadi pada saat wilayah utara Sukabumi diguyur hujan deras yang disertai petir. Peristiwa tersebut, ungkap Yana, berlangsung sekitar pukul 16.45 WIB.

Pada waktu yang hampir bersamaan, lanjut Yana, wilayah Cicurug juga diterjang bencana longsor yakni di Kampung Cibeber RT 03 RW 03 Desa Tenjo Ayu. "Satu rumah yang dihuni satu kepala keluarga (KK) atas nama Hasan rusak akibat longsor,’’ ungkap dia.

Penghuni rumah yang berjumlah dua orang kata Yana sudah diungsikan ke tempat lain yang aman. Total kerugian akibat tanah longsor ini diperkirakan mencapai sekitar Rp 30 juta.

Diterangkan Yana, bencana longsor tersebut terjadi pada pukul 17.15 WIB setelah kawasan tersebut diguyur hujan deras.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement