Selasa 30 May 2017 14:16 WIB

Petugas Cek Angkutan Mudik di Terminal Rajabasa

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Angga Indrawan
 Pihak terminal bekerja sama dengan polisi setempat berupaya menjamin keamanan dan kenyamanan penumpang dan pemudik di kawasan Terminal Rajabasa.
Foto: Republika/Wihdan
Pihak terminal bekerja sama dengan polisi setempat berupaya menjamin keamanan dan kenyamanan penumpang dan pemudik di kawasan Terminal Rajabasa.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG – Petugas Dinas Perhubungan Provinsi Lampung dan Kota Bandar Lampung mulai mengecek dan mendata bus untuk persiapan angkutan mudik Lebaran mendatang, Selasa (30/5). Bus yang laik jalan mendapat stiker angkutan mudik lebaran 2017 (1438 H).

Para petugas mulai mencicil kerja dengan mendatangi bus-bus yang sedang parkir di Terminal Rajabasa, Bandar Lampung. Pemeriksaan mulai dari kelengkapan surat-surat kendaraan hingga kondisi kendaraan dan fasilitas penumpang dalam kendaraan.

“Petugas Dishub sudah mendatangi kami, mereka periksa surat dan kelengkapan kendaraan,” kata Mukhlis, supir bus Rajabasa – Bakauheni.

Pemeriksaan cek fisik kendaraan akan berlangsung hingga menjelang arus mudik Lebaran. Semua armada angkutan mudik baik angkutan dalam kota dalam provinsi, maupun angkutan antarprovinsi. Kendaraan yang lulus uji cek fisik mendapat stiker angkutan lebaran sedangkan yang tidak lulus untuk melengkapi dan memperbaiki.

Koordinator Terminal Tipe A Rajabasa Mustika menyatakan pada hari pertama baru tiga bus yang diperiksa kelengkapan fisik kendaraan. Kendaraan tersebut telah ditempel stiker angkutan lebaran 2017.

“Pemeriksaan akan terus berlanjut di hari-hari mendatang, sehingga semua armada bus dapat dicek fisiknya,” katanya.

Petugas yang memeriksa terdiri dari Dinas Perhubungan Kota Bandar Lampung dan Dinas Perhubungan Provinsi Lampung, serta pihak terkait. Pada hari pertama pemeriksaan berjalan lancar, namun belum semua bus dapat terlayani pemeriksaan dan dilanjutkan hari berikutnya. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement