Sabtu 27 May 2017 23:47 WIB

Akses Wisatawan ke Pulau Samosir akan Dipermudah

Rep: Dyah Ratna Meta Novia/ Red: Angga Indrawan
Kapal-kapal wisata bersiap menunggu penumpang di tepian Danau Toba, Kota Parapat, Sumut, Sabtu (17/3). Kapal-kapal itu menyediakan jasa wisata danau sampai ke Pulau Samosir dengan muatan mencapai 40 orang.
Foto: Antara
Kapal-kapal wisata bersiap menunggu penumpang di tepian Danau Toba, Kota Parapat, Sumut, Sabtu (17/3). Kapal-kapal itu menyediakan jasa wisata danau sampai ke Pulau Samosir dengan muatan mencapai 40 orang.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Ketua Umum Punguan Simbolon dohot Boruna Indonesia (PSBI) Effendi MS Simbolon membuka secara resmi rapat kerja gabungan 53 Wilayah se-Sumatera bagian utara yang  berlangsung di Grand Dainang Hotel, Pangururan Samosir, Sabtu (27/5).

"Rapat ini merupakan forum pengambilan kebijakan. Dalam rapat ini kita akan mendengar masukan-masukan dari masyarakat Samosir yang hadir pada hari ini," katanya dalam siaran persnya, Sabtu, (27/5).

Dalam rapat tersebut dihadiri Bupati Samosir, Rapidin Simbolon.  Dalam kesempatan itu, Effendi meminta agar Bupati Samosir ikut menggaungkan sejarah Samosir. Menurutnya Samosir memiliki sejarah penting dan menjadi kampung bagi punguan Simbolon.

"PSBI sendiri sudah ada selama 10 tahun. PSBI merupakan darah kita dan juga rahim kita," kata Effendi.

Bupati Samosir Rapidin Simbolon mengatakan, dalam waktu dekat ia akan menjadikan Samosir daerah wisata yang semakin maju. "Akses wisatawan menuju Samosir akan dipermudah dengan membuat beberapa dermaga," kata dia,

Program ini, ujar dia, sudah dimasukkan ke dalam APBN. Mudah-mudahan 2019 sudah terwujud. "Jika perlu nanti kita buat bandara udara ke Samosir. Jadi kalau mau ke sini bisa terbang langsung dari Jakarta," kata Rapidin.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement