Jumat 26 May 2017 11:16 WIB

Mantan Anggota Polri Bantah Terlibat Bom Kampung Melayu

Rep: Mabruroh / Red: Ilham
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Brigadir Jenderal Polisi Rikwanto.
Foto: REPUBLIKA/Agung Supriyanto
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Brigadir Jenderal Polisi Rikwanto.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Beredar foto terduga pelaku bom bunuh diri terminal Kampung Malayu mirip dengan mantan anggota Polri. Foto tersebut menyebar dengan hanya menyisakan anggota badan dari leher hingga kepala saja.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Rikwanto mengatakan, anggota yang diduga dimirip dengan pelaku bom Kampung Melayu telah memberikan klarifikasi. Menurutnya, saat ini anggota yang sudah berhenti tersebut berada di Pontianak dan dalam keadaan sehat.

"Dia di Pontianak, sehat-sehat saja orangnya," ujar Rikwanto melalui pesan singkat di Jakarta, Jumat (26/5).

Menurut Rikwanto, dia bernama Rinto Girsang. Dia telah membuat pernyataan audio visual berdurasi 0,32 detik dan meminta agar tidak menghubungkan dirinya dengan pelaku bom di Kampung Melayu.

"Saya Rinto Girsang, posisi saya di Pontianak, saya sekarang sehat walafiat. Tolong jangan dihubungkan dengan bom terminal Kampung Melayu Jakarta Timur, saya tetap NKRI. Salam merah putih!" ujar Rinto dalam kutipan rekaman video.

Untuk diketahui, terduga pelaku bom Kampung Melayu yang meledakkan diri berjumlah dua orang. Saat ini ada dua nama yang masih dalam proses identifikasi untuk mencocokan dengan inisial INS dan AS.

Polri telah meminta sampel DNA dari orang tua maupun keluarga INS dan AS. DNA tersebut dibutuhkan untuk mengkonfirmasi apakah betul jasad yang ada di lokasi kejadian milik INS dan AS.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement