REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Harga daging sapi di Kota Malang masih stabil jelang sepekan memasuki Ramadhan. Di Pasar Besar Malang, para pedagang menjual daging sapi kualitas satu dengan harga Rp 115 per kg. Sedangkan kualitas yang setingkat di bawahnya atau yang biasa disebut daging rawonan dijual seharga Rp 100 ribu per kg.

Penjual daging sapi di Pasar Besar Malang bernama Fajar mengatakan para pedagang tidak berani menaikkan harga tanpa adanya surat edaran dari paguyuban pedagang daging. "Tidak berani menaikkan sendiri nanti merusak harga pasaran," ungkapnya saat ditemui di kiosnya pada Rabu (17/5).

Berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, ia memprediksi harga daging baru akan naik menjelang Lebaran. Saat ini permintaan daging cenderung tidak mengalami peningkatan sehingga tidak berimbas pada kenaikan harga. "Sekarang rata-rata sehari menjual daging 20 kilogram, itu masih standar," terangnya.

Akhir April lalu Kementerian Pertanian (Kementan) memastikan stok daging sapi aman untuk tiga bulan ke depan. Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan I Ketut Diarmita mengatakan Kementan dan Kemendag telah menghitung stok daging bersama dengan Bulog dan BIN.

Saat itu ia menjelaskan ada 157 ribu sapi bakalan di feedlotter. Angka itu setara dengan 33 ribu ton. "Itu belum lagi tambahan daging kerbau di Bulog 40 ribu ton," tambah dia. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika