Senin 01 May 2017 10:59 WIB

Polisi Siapkan Pasukan Antiteror Amankan May Day di Bandung

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Andi Nur Aminah
Aksi buruh Bandung (ilustrasi)
Foto: Republika/Edi Yusuf
Aksi buruh Bandung (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pasukan antiteror ikut siaga mengawal pengamanan aksi May Day di Kota Bandung. Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Hendro Pandowo mengatakan pasukan antiteror dan jibom disipakan untuk mengantisipasi ancaman teror saat kegiatan unjuk rasa berlangsung. "Ya pasukan antiteror sudah kami siagakan," katanya Senin (1/5). 

Puluhan personil kepolisian juga berjaga di depan pintu masuk Balai Kota Bandung untuk mengamankan perayaan Hari Buruh Internasional May Day yang rencananya dilaksanakan di Kantor Pemerintah Kota Bandung tersebut, Senin (1/5). Sebelum bergabung dengan massa buruh lainnya di Gedung Sate, Kota Bandung, buruh dari Federasi Serikat Pekerja Logam, Elektronik dan Mesin Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (FSP LEM SPSI) Kota Bandung akan melakukan unjukrasa di Balai Kota Bandung.

Hendro Pandowo menuturkan, pihaknya menurunkan 1.551 personel gabungan dari "Polri dan TNI untuk mengamankan peringatan May Day. Pengamanan meliputi lokasi unjuk rasa, jalur yang digunakan buruh, titik kumpul, serta penyekatan di pintu tol dan batas-batas kota," kata Hendro.

Hendro mengatakan, pola pengamanan yang akan dilakukan dengan menerapkan sistem pengamanan terbuka dan tertutup, pengawalan terhadap massa aksi, dan pengendalian massa.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement