Kamis 20 Apr 2017 01:10 WIB

Anies: Insya Allah Persahabatan dengan Basuki-Djarot Jalan Terus

Rep: Dea Alvi Soraya/ Red: Nur Aini
Pasangan cagub-cawagub DKI Jakarta Anies Baswedan dan Sandiaga Uno menggelar konferensi pers di Posko Pemenangan Paslon Anies-Sandi Kertajaya, Jakarta, Rabu (19/4).
Foto: Republika/ Wihdan
Pasangan cagub-cawagub DKI Jakarta Anies Baswedan dan Sandiaga Uno menggelar konferensi pers di Posko Pemenangan Paslon Anies-Sandi Kertajaya, Jakarta, Rabu (19/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan dia akan tetap menjalin persahabatan dengan rival politiknya di Pilkada Jakarta putaran kedua, Basoki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat.

Dia pun berharap warga Ibu Kota memaknai pilkada sebagai bagian dari proses matangnya demokrasi di Indonesia. Mantan Mendikbud itu mengapresiasi usaha semua pihak baik penyelenggara, relawan, hingga warga untuk menjaga suasana Pilkada DKI putaran kedua berjalan damai dan sejuk.

Inisiator Indonesia Mengajar itu menyadari pilkada bukan hanya melibatkan paslon dan pendukung Anies Sandi, tetapi juga pendukung dari kubu Ahok-Djarot. Untuk itu usai pilkada, Anies berharap sebagai bentuk matangnya demokrasi warga Jakarta maka tak ada lagi permusuhan yang disebabkan Pilkada.

“Insya Allah persahabatan kami dengan Pak Basuki dan Pak Djarot akan jalan terus," ujar Anies, di Jakarta, Rabu (19/4).

Mantan Ketua Komite Etik KPK itu juga menegaskan terminologi lawan dan musuh dan alasan dia lebih memilih mengganggap kubu BaDja (Basuki-Djarot) sebelah sebagai lawan. Menurut dia, lawan adalah dua pihak yang akan saling menguatkan, berbeda dengan musuh yang akan terus menjatuhkan.

“Kami berharap tidak ada permusuhan karena kita adalah lawan bukan musuh," kata Anies.

Anies menyakini jika hal itu dilakukan maka warga Jakarta mampu memperjuangkan persatuan di Jakarta. Dia juga mengatakan, ini adalah bukti bahwa Jakarta mampu menunjukkan kematangan berdemokrasi.

"Saat ini telah diselesaikan amanah besar yang dibebankan ke warga Jakarta. Sesudah kompetisi adalah proses kerja sama untuk membangun Jakarta," ujar Anies dalam konfrensi pers exit poll Pilkada DKI Jakarta di Kantor DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (19/4).

Baca juga: Zulkifli Hasan: Tim Sukses Pemenang Pilkada Jakarta Jangan Jemawa

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement