REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) terpilih periode 2017-2022, Arief Budiman, mengatakan tujuh komisioner akan menggelar rapat pleno pertama pada Rabu (12/4). Rapat akan membahas dan menentukan Ketua KPU periode 2017-2022.
Menurut Arief, rapat pleno pada Rabu merupakan agenda pertama yang dilakukan para komisioner terpilih. "Insya Allah jika tidak ada halangan tujuh komisioner akan melakukan pemilihan ketua besok pagi. Masing-masing komisioner akan mengajukan kandidat calon ketua," ujar Arief di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Selasa (11/4).
Rapat pleno pertama itu akan dipimpin oleh komisioner KPU tertua dan termuda. Agenda utama pada Selasa pagi adalah pengusulan kandidat ketua dan pemilihan ketua KPU. "Setelah ketua terpilih, kemudian akan ada rapat untuk menata struktur organisasi. Siapa yang akan memegang jabatan tertentu, termasuk siapa yang akan menjadi wakil KPU di Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP)," lanjut dia.
Agenda terakhir yang akan dilakukan dalam waktu dekat adalah menginventarisasi 'pekerjaan rumah' yang belum terselesaikan oleh KPU periode sebelumnya. Arief menyebutkan, sengketa pilkada dan penyelesaian pemungutan suara ulang (PSU) beberapa daerah menjadi tugas yang harus dituntaskan KPU.
Sebanyak tujuh komisioner KPU dan lima komisioner Bawaslu terpilih untuk periode 2017-2022 telah dilantik secara resmi oleh Presiden Jokowi pada Selasa pagi. Tujuh komisioner KPU terpilih yakni Pramono Ubaid Tanthowi, Wahyu Setiawan, Hasyim Asy'ari, Ilham Saputra, Viryan, Evi Novida Ginting Manik dan Arief Budiman. Selain itu, ada lima komisioner Bawaslu terpilih untuk periode yaitu Ratna Dewi Petalolo, Muhammad Afifuddin, Rahmat Bagja, Abhan dan Fritz Edwar Siregar.