Selasa 11 Apr 2017 07:59 WIB

Novel Baswedan dalam Keadaan Sadar

Penyidik KPK Novel Baswedan mengikuti sidang lanjutan kasus dugaan korupsi pengadaan proyek e-KTP dengan terdakwa Irman dan Sugiharto di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (30/3).
Foto: Republika/ Wihdan Hidayat
Penyidik KPK Novel Baswedan mengikuti sidang lanjutan kasus dugaan korupsi pengadaan proyek e-KTP dengan terdakwa Irman dan Sugiharto di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (30/3).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyidik KPK, Novel Baswedan disiram air keras oleh orang tak dikenal. Peristiwa itu terjadi pada Selasa (11/4) pagi ketika Novel selesai sholat subuh di masjid dekat rumahnya.

Adik Novel, Taufik Baswedan mengatakan orang yang tak dikenal itu mengendarai motor. Saat Novel menengok ke belakang, ia langsung disiram air keras.

Air keras tersebut mengenai sebagian wajah dan mata Novel. Ia langsung dilarikan ke rumah sakit. Kondisinya saat ini sadar tetapi masih membutuhkan perawatan.

"Untuk sementara masih dalam perawatan. Mungkin akan dirawat inap," kata Taufik.

Novel adalah salah satu penyidik senior KPK yang menangani kasus korupsi KTP-Elektronik. Ia sebelumnya juga pernah mengalami kecelakaan di Nusa Tenggara Barat saat menyidik kasus tersebut. Selain itu Novel juga pernah mengalami kriminalisasi saat menyidik kasus simulator SIM di KPK.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement