Ahad 02 Apr 2017 08:45 WIB

Tebing Setinggi 50 Meter di Sukabumi Longsor

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Nur Aini
Tanah longsor (ilustrasi).
Foto: Antara
Tanah longsor (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI — Bencana longsor menerjang Kampung Ciawi Tali Desa Kerta Jaya Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi akhir pekan ini. Dampaknya, sarana jalan raya provinsi sempat tertutup material longsor yang berjatuhan dari tebing yang longsor.

Informasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi menyebutkan, bencana longsor tersebut terjadi pada Jumat (31/3) siang. ‘’Tebing setinggi 50 meter dan panjang 20 meter longsor,’’ ujar Koordinator Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Kabupaten Sukabumi Yana Suryana Ahad (2/4). Kejadian ini menyebabkan sarana jalan tertutup material longsor dan menghambat arus lalu lintas.

Yana menerangkan, petugas gabungan yang berasal dari Dinas Bina Marga, BPBD, TNI, Polri, dan warga langsung membersihkan material longsor. Hasilnya, kata Yana, pada Sabtu (1/4) arus lalu lintas baik sepeda motor maupun kendaraan roda empat sudah bisa melintas di kawasan tersebut. Namun, kata dia, upaya pembersihan jalan masih terus dilakukan oleh petugas gabungan bersama warga sekitar.

Selain longsor, bencana juga terjadi di Kampung Batupayung RT 20 RW 16 Desa Cimanggu Kecamatan Cimanggu. ‘’ Tembok saluran PSDA (pengelolaan sumber daya air) rusak,’’ ujar dia. Menurut Yana, peristiwa tersebut terjadi setelah kawasan tersebut dilanda hujan dan angin kencang. Diperkirakan total kerugian akibat bencana itu mencapai sekitar Rp 15 juta.

Baca juga: 27 Korban Longsor Ponorogo Belum Ditemukan

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement