Ahad 26 Mar 2017 18:02 WIB

Beredar Foto Pramuka Makan di Tanah, Ini Komentar Adhyaksa Dault

Rep: Kabul Astuti/ Red: Bilal Ramadhan
Ketua Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka Adhyaksa Dault
Foto: Dok Kwarnas Pramuka
Ketua Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka Adhyaksa Dault

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebuah foto beredar yang di media sosial pada Sabtu (25/3) kemarin menunjukkan sekelompok anak berpakaian seragam Pramuka makan di tanah berumput tanpa menggunakan alas. Foto itu mendapatkan kritik keras, bahkan kecaman dari anggota Gerakan Pramuka.

Foto kegiatan yang bertempat di Bumi Perkemahan Pantai Satuan Radar 211 TNI-AU Tangerang tersebut membuat Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka, Adhyaksa Dault, sampai ikut turun tangan dan menyesalkan peristiwa tersebut. Adhyaksa berjanji masalah ini sudah bakal selesai pada Senin (27/3).

Dalam keterangan resmi yang diterima Republika.co.id, Adhyaksa menuturkan dirinya menerima foto di grup WhatsApp yang menunjukkan beberapa anak Pramuka makan bersama di suatu tempat, namun nasinya ditaruh di rumput tanpa alas. Adhyaksa langsung mengecek pada Sabtu pagi (25/3), dan mendapati foto tersebut sudah menyebar di media sosial.

"Saya tegaskan ini bukan bagian dari pendidikan dan pembinaan di Gerakan Pramuka, saya sangat menyayangkan ini. Saya pastikan bahwa pembina kegiatan tersebut belum mengikuti atau memenuhi kualifikasi pelatih dan pembina Pramuka," kata Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka, Adhyaksa Dault.

Adhyaksa mengaku sudah berkoordinasi dengan beberapa pembina Gerakan Pramuka tentang masalah ini. Antara lain, Kepala Pusdiklatnas Kwarnas Gerakan Pramuka Suyatno, Wakil Ketua Kwarnas Bidang Pembinaan Anggota Muda S Budi Prayitno, Wakil Ketua Kwarnas Bidang Pembinaan Anggota Dewasa Susi Yuliati, dan lain-lain.

Adhyaksa menyampaikan, setiap harinya ada ribuan kegiatan Gerakan Pramuka dilaksanakan di sekolah-sekolah dan alam terbuka di seluruh Indonesia. Ada ribuan foto dan video kegiatan Pramuka di setiap telepon genggam dan laptop anak Pramuka.

Semua kegiatan Pramuka itu menurutnya mendidik, menggembirakan, menginspirasi, menyenangkan, dan menguatkan persaudaraan anak-anak. Ia menyerukan kepada anggota Pramuka dimana pun berada untuk mengunggah semua foto dan video kegiatan Pramuka yang positif di medsos.

Supaya, kata Adhyaksa, dunia tahu bahwa kegiatan Pramuka itu mendidik, menggembirakan, menginspirasi serta menyenangkan, menguatkan persaudaraan anak-anak. Ia tidak ingin Gerakan Pramuka tercoreng karena satu foto makan tanpa alas.

Ia meminta agar panitia kegiatan tersebut ditegur dan diberikan pembinaan. Menurut dia, kejadian ini harus dijadikan pelajaran berharga dan tidak boleh terulang kembali. "Kita akan selesaikan ini dengan sebaik-baiknya. Paling lambat Senin, 27 Maret 2017, masalah ini sudah jelas duduk perkaranya dan selesai," ujar Adhyaksa.

(Baca Juga: Pramuka Santap Makanan dari Tanah tanpa Alas, Ini Penjelasan Pihak Terkait)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement