REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengutip petikan lagu terkenal Rhoma Irama "Yang kaya makin kaya, yang makin miskin makin miskin" merupakan kenyataan di Jakarta. Lantaran hal itu, dia menjanjikan peningkatan program Kartu Jakarta Pintar (KJP).
Fenomena kesenjangan tersebut dikatakannya di depan puluhan kader Muslimat NU Jakut ketika Anies mengunjungi warga di kawasan Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu (18/3).
"Kenapa ini terjadi? Karena anak dari keluarga makmur mengirimkan anaknya ke sekolah bagus dan sampai tuntas. Sedangkan keluarga prasejahtera, mengirimkan anaknya ke sekolah biasa lalu putus," kata Anies.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini mengungkapkan persoalan pendidikan di Jakarta tidak hanya soal KJP. Kalau hanya dapat KJP, ujarnya, tetapi guru dan sekolahnya tidak berkualitas maka nasibnya tidak akan berubah.
"KJP Insyaallah ditingkatkan dan kita akan siapkan pendidikan berkualitas dan tuntas di Jakarta. Karena itulah yang membedakan warga sejahtera dan prasejahtera," ucapnya.
Baca juga: Puluhan Kader Muslimat NU Jakut Temui Anies Baswedan