Kamis 23 Feb 2017 21:47 WIB

Hinca: Demokrat Ibarat Gadis Cantik yang Diperebutkan

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Bayu Hermawan
Hinca Panjaitan
Foto: Raisan Al Farisi/Republika
Hinca Panjaitan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekjen Partai Demokrat, Hinca Panjaitan mengibaratkan partainya seperti gadis cantik yang diperebutkan pemuda. Hal itu karena pihak pasangan calon yang bertarung di putaran kedua Pilkada DKI Jakarta, yakni Ahok-Djarot dan Anies-Sandi, terus merayu Demokrat untuk memberikan dukungannya.

"Kau tahulah Demokrat seperti gadis, dikejar-kejar dan ya kalau anak gadis didatangi pemuda kan gak mungkin juga kita gak salaman," kata Hinca di Kantor DPP Demokrat, Wisma Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (23/2).

Namun begitu Hinca menegaskan, Demokrat hingga saat ini belum menentukan sikap terkait arah dukungan di putaran kedua Pilgub DKI Jakarta. Demokrat masih terus melakukan konsolidasi, sambil menunggu pengumuman resmi dari KPUD terhait hasil putaran pertama Pilgub DKI.

"Tapi tak ada kata yang kami (Demokrat) sampaikan untuk jawaban yang mereka (partai pengusung dan tim pemenangan kedua Paslon yang lolos putaran dua Pilgub DKI 2017) mintakan," ujarnya.

Hinca meminta semua pihak untuk menghormati pilihan Drmokrat yang hingga saat ini belum menentukan arah dukungan di puataran kedua Pilgub DKI. Menurutnya, sampai waktunya tiba, Drmokrat akan mengumumkan sikap resminya, apakah mendukung pasangan Anies-Sandi, mendukung pasangan Ahok-Djarot atau mengambil jalan tengah.

"Biarkan posisi kami (Demokrat) akan kami sampaikan pada waktunya supaya tertib. Demokrat ini tertib dan patuh pada aturan main. Pasti akan kami sampaikan jika sudah tiba wakatunya," jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement