REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Wali Kota Bogor Bima Arya menanggapi sejumlah keluhan warga terkait kepadatan pengunjung yang membeludak di Lapangan Sempur, Kota Bogor, terutama pada akhir pekan. Padatnya pengunjung membuat sekitaran Sempur macet total.
"Betul, warga Sempur banyak yg mengeluh. Sempur dibanjiri warga dari seluruh penjuru bogor. Semua titik parkir penuh, hotel penuh. Kami akan evaluasi untuk pengaturan izin acara, koordinasi parkir agar tidak menganggu kenyamanan warga," kata Bima, akhir pekan ini.
Bima mengakui, tanah di belakang Hotel Sempur dan pinggirannya yang merupakan milik Pemkot Bogor juga sudah dijadikan lahan parkir. Setidaknya lahan ini bisa digunakan agar pengunjung tidak parkir di badan jalan kawasan Sempur.
"Sudah, sudah kesepakatan dengan Sempur. Kan sudah masuk parkir motor. Tadi saya lihat penuh," kata Bima.
Wali Kota Bogor itu juga mengatakan menerima saran yang cukup menarik dari warga Bogor yang disampaikan lewat akun Instagram. Sarannya, agar Pemkot Bogor memberlakukan bebas kendaraan di kawasan Sempur pada akhir pekan. Tetapi, menurutnya, saran tersebut harus dipertimbangkan terlebih dulu.
"Kalau bebas kendaraan malam Minggu, kasihan warga. Nanti kami akan kembali kumpul dengan warga. Koordinasikan dan rapikan lagi sistem parkir dan pengaturan penggunaan Taman Ekspresi (samping Lapangan Sempur)," kata Bima.