REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Wali Kota Bandung M Ridwan Kamil berkunjung ke Vihara Dharma Ramsi untuk menghadiri rangkaian acara kirab budaya Cap Go Meh di Jalan Cibadak, Kota Bandung, Sabtu (18/2). Menurut dia, Pemerintah Kota Bandung akan selalu mendukung apapun kegiatan positif yang mengandung keragaman dan kebinekaan juga kebebasan beragama.
Apalagi, acara kirab budaya Cap Go Meh merupakan acara budaya yang setiap tahun ditunggu-tunggu masyakat Kota Bandung. Karena, acara tersebut mengadirkan keramaian dan kebudayaan.
"Kami, dari Pemerintah Kota Bandung akan selalu mendukung segala apa pun kegiatan yang bersifat positif," ujar Ridwan Kamil yang akrab disapa Emil kepada wartawan, Sabtu (19/2).
Emil juga mengucapkan selamat melaksanakan kirab Cap Go Meh kepada masyarakat Kota Bandung yang merayakannya. Bahkan, Emil juga membagi-bagi angpao kepada peserta iring-iringan barongsai yang sudah mempersiapakannya sejak pagi hari.
"Selamat kepada masyarakat kota bandung yang merayakan kirab budaya Cap Go Meh. Jadikan momen ini sebagai pemersatu bangsa dengan segala perbedaanya," katanya.
Kirab budaya Cap Go Meh, sudah menjadi agenda tahunan masyarakat kota bandung khususnya masyarakat etnis Tionghoa yang tinggal dikota Bandung. Vihara Dharma Ramsi menjadi tempat pemusatan pagelaran kirab budaya cap go meh.
Acara pawai barongsai diikuti oleh puluhan peserta dari beberapa kota dan kabupaten di Indonesia, diantaranya DKI Jakarta, Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kota Karawang, Kabupaten Bekasi, Kota Bekasi dan masih banyak lagi.
Tidak hanya itu, kirab inijuga dimeriahkan oleh puluhan stand makanan yang tersebar di sepanjang Jalan Cibadak, Kota Bandung. Untuk rute iring-iringan barongsai meliputi beberapa jalan protokol di Kota Bandung, di antaranya Jalan Cibadak, Jalan Astanaansyar, Jalan Jendral Sudirman, Jalan Klenteng, Jalan Kebon Jati, Jalan Ottoiskandar Dinata (Otista), kembali ke Jalan Jendral Sudirman, Jalan Astanaanyar dan berakhir di Jalan Cibadak lagi.