Jumat 10 Feb 2017 13:09 WIB

Puluhan Siswa Ketangkap Guru Sedang Pesta Ganja

Ganja
Foto: VOA
Ganja

REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA  -- Pemerintah Provinsi Papua kecewa dengan puluhan siswa SMP di Nimboran Kabupaten Jayapura tengah yang kedapatan berpesta ganja oleh gurunya di sekolah.

Asisten Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Papua Elia Loupatty, di Jayapura, Jumat, mengatakan kejadian itu membuktikan bahwa ganja telah beredar di kalangan generasi muda di Papua, artinya upaya yang dilakukan selama ini perlu dikaji kembali.

"Seperti perlu mencari langkah atau teknik yang paling tepat dan setidaknya mampu untuk menangkal, bahkan menghindarkan generasi muda dari godaan ganja atau narkotika lainnya termasuk minuman beralkohol dan sejenisnya," katanya lagi.

Menurut Elia, orang tua juga harus memiliki waktu agar dapat terus berkomunikasi dengan anaknya di rumah, sehingga mempunyai tanggung jawab yang lebih banyak.

"Selain pembinaan akhlak, moral dan agama, sudah saatnya dicari jalan yang lebih praktis dan efektif agar anak-anak didik di sekolah mempunyai cara yang lebih menarik dan disukai oleh generasi muda untuk menjauhi narkoba," ujarnya.

Dia menjelaskan, selain kontrol orang tua, perlu cara-cara yang lebih disukai generasi muda dan bukan seolah-olah terus menyalahkan anak.

"Cara-cara tersebut seperti minum teh atau makan bersama anak, dengan catatan tidak menggunakan telepon seluler selama duduk bersama tersebut," katanya lagi.

Dia menambahkan, kejadian pesta ganja di sekolah tersebut mengejutkan bahkan mencoreng dunia pendidikan di daerah ini, ketika semua stakeholder telah berusaha dengan sungguh-sungguh membangun sektor pendidikan sebagai prioritas pada era otonomi khusus.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement