REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat menyerahkan bonus atau penghargaan yang diberikan kepasa peserta PON XIX dan Peparnas XV senilai Rp 238 miliar, Rabu (8/2). Penyerahan secara simbolis diberikan di Sabuga, Kota Bandung.
Kepala Dinas Olahraga Provinsi Jawa Barat yang juga Ketua Bidang Pertandingan PON XIX dan Peparnas XV Yudha Munajat Saputra mengatakan penghargaan ini diberikan bagi seluruh pihak yang terlibat dalam pertandingan baik atlet, official, juga pelatih.
"Bentuk uang yang berasal dari anggaran yang disiapkan Pemprov Jabar sebesar untuk PON Rp 164 miliar sementara untuk Peparnas Rp 74 juta jadi total sekitar Rp 238 miliar. Ini bentuk penghargaan luar biasa dari Pemprov Jabar," kata Yudha dalam sambutannya.
Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan pun mengucapkan rasa terima kasih kepada para atlet dan pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan PON dan Peparnas. Hal ini dikatakan Heryawan sebagai bentuk penghargaan karena telah membawa Jawa Barat menjadi juara umum seperti slogan Jabar Kahiji.
Pria yang akran disapa Aher mengatakan dalam pemberian penghargaan ini diberikan tanpa terkecuali. Baik bagi atlet peraih medali maupun yang tidak. Tentunya dengan jumlah yang berbeda-beda.
"Alhamdulillah yang berhak mendapat adalah pemegang medali, para pelatih, kemudian official. Termasuk juga semua pemain yang tidak mendapat medali ada penghargaan. Kita bagi kebahagiaan untuk seluruhnya," ujar Aher.
Ia menyebutkan khusus untuk peraih medali emas diberikan penghargaan Rp 275 juta per medali emas yang didapatkan. Ia menyebutkan Jabar meraih 213 medali emas pasa PON XIX serta 178 medali emaa pasa Peparnas XV.
Menurutnya, pemgharhaan baru diberikan sekarang karena menunggu kesiapan anggaran. Pemberian penghargaan ini menggunakan APBD 2017. "Karena kita ingin membagi seluruh secara serentak maka baru saat ini anggaran mencukupi. Sudah siap semenjak Januari," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika