Selasa 31 Jan 2017 10:30 WIB

BPJS Ketenagakerjaan Jabar Akuisisi 60 Ribu Pekerja Informal

Kartu Peserta BPJS Ketenagakerjaan
Foto: Istimewa
Kartu Peserta BPJS Ketenagakerjaan

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Wilayah Jawa Barat selama 2016 telah berhasil mengakuisisi sekitar 60 ribu tenaga kerja informal dari program Gerakan Nasional Peduli Perlindungan Pekerja Rentan (GN Lingkaran). "Evaluasi tahun 2016, alhamdulillah bagus, Jawa Barat saja mengakuisisi sekitar 60 ribuan tenaga kerja informal dari GN Lingkaran," kata Head Grup Pemasaran BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Jawa Barat Bambang Kenharto, di Bandung, Selasa (31/1).

Menurut dia, ke-60 ribu tenaga kerja informal yang berhasil diakuisisi oleh pihaknya dalam program GN Lingkaran tersebut mayoritas bekerja sebagai guru honorer. "Jadi guru honorer yang diakuisisi dari GN Lingkaran ini iurannya selama tiga bulan, tentunya Maret ke depan harus bisa mereka bisa membayar secara mandiri untuk keberlangsungan kepesertaannya.

Oleh karena itu, Bambang mengatakan, untuk menjaga kesinambungan kepesertaan pekerja informal yang diakuisisi lewat program GN Lingkaran maka beberapa waktu lalu pihaknya melakukan sosialisasi kepada guru honorer di empat titik. Di antaranya di Bogor, Karawang dan Cirebon.

Ia menuturkan program GN Lingkaran kepada perusahaan peserta BPJS Ketenagakerjaan di Jawa Barat masuk dalam salah satu program unggulan BPJS Ketenagakerjaan pada tahun 2017. "Kita tetap mengetuk hati perusahaan-perusahaan yang memiliki CSR-nya untuk membantu pekerja-pekerja yang rentan yang ada di sekitar kita. Mungkin ada kecelakaan kerja seperti satpam yang kemampuan terbatas di lingkungan kita," kata dia.

Lebih lanjut ia mengatakan GN Lingkaran sendiri adalah sebuah inovasi sosial yang digagas oleh BPJS Ketenagakerjaan, dengan mengakomodasi CSR perusahaan atau individu secara online untuk membantu para pekerja rentan agar terlindungi dalam program BPJS Ketenagakerjaan. Alasan program GN Lingkaran terus disosialisasikan dan dioptimalkan, kata Bambang, karena besarnya potensi peserta formal dan informal BPJS Ketenagakerjaaan di wilayah Jawa Barat.

Salah satu perusahaan yang ikut serta dalam program GN Lingkaran ini adalah Bank BJB. Pada akhir tahun lalu bank BUMD milik Pemerintah Provinsi Jawa Barat itu memberikan stimulus bagi sekitar 50 ribu tenaga kerja bukan penerima upah.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement