REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polda Metro Jaya akan kembali melakukan sterilisasi menjelang dimulainya debat calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi benda-benda mencurigakan.
"Kita membentuk ring di sana (tempat debat) untuk pengamanan ya. Ada ring yang khusus ruangan debat, nanti kita akan melakukan pengaman di situ, terutama ada sterilisasi," ujar Argo, Kamis (25/1).
Ia mengatakan semua orang yang datang ke acara debat kedua akan diperiksa. Pintu masuk pun akan disebar di beberapa titik. Sedangkan mengenai jumlah penonton yang diizinkan masuk, ia menyerahkan sepenuhnya kepada KPU.
"Berapa jumlah yang diizinkan masuk, berapa tamu undangan yang masuk dan sebagainya, jadi nanti sudah ada dari KPU yang mengatur, kita kan cukup mengamankan saja," kata Mantan Kabid Humas Polda Jatim tersebut.
Seperti diketahui, Debat putaran kedua para kandidat Pilgub DKI tidak lama lagi akan dihelat di Hotel Bidakara, tepatnya pada Jumat (27/1) malam sekitar pukul 19.30 WIB. Terdapat sejumlah perbedaan dalam debat putaran kedua kali ini, jika durasi debat sebelumnya selama 90 menit diubah menjadi 120 menit.
Tidak hanya itu, debat kali ini juga akan dipandu oleh dua moderator, yaitu mantan presenter televisi Tina Talisa dan Guru Besar Administrasi Publik Universitas Indonesia Eko Prasodjo. Terkait tema, KPU DKI mengangkat isu mengenai Reformasi Birokrasi, Pelayanan Publik dan Perencanaan Penataan Perkotaan.