REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Anies Baswedan, menyiapkan kredit rumah tanpa DP bagi waga Jakarta. Pasalnya, Anies menilai rumah hunian yang berstatus hak milik merupakan salah satu permasalahan di Jakarta.
“Kita akan gunakan fasilitas bank, bank DKI dan sudah dibuatkan mekanismenya,” ujar Anies, saat menghadiri kampanye terbatas, di Gelanggang Remaja, Rawamangun, Jakarta Timur, Kamis (19/1).
Anies menjelaskan, warga Jakarta nantinya diharuskan menabung terlebih dahulu selama enam bulan sampai mencapai 10 persen dari harga rumah. Tabungan tersebut nantinya akan diklaim sebagai pengganti DP.
Menurut Anies, nantinya warga dibebaskan membeli rumah di manapun. Namun, mereka harus melakukan kredit melalui Bank DKI Jakarta. “Lokasi terserah, bebas nanti KPR. Bukan menyiapkan rumahnya, kredit rumah jadi KPR dengan 0 persen,” Anies menegaskan.
Seperti diketahui, bersama calon wakil gubernurnya Sandiaga Uno, Anies mempunyai program unggulan, yaitu pendidikan, kewirausahaan dan pembukaan lapangan kerja seluas-luasnya. Seperti KJP Plus yang nantinya akan diluncurkan untuk program pendidikan.
Selain itu, Anies-Sandiaga juga memastikan akan memberikan modal usaha sampai Rp 300 juta. Kemudian memastikan harga kebutuhan pokok akan stabil.