Rabu 11 Jan 2017 00:17 WIB

Sukabumi Butuh Ribuan Labu Darah per Bulan

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Karta Raharja Ucu
Petugas merapikan labu darah dari pendonor di Kantor Palang Merah Indonesia DKI Jakarta, Rabu (27/1).  (Republika/Raisan Al Farisi)
Foto: Republika/Raisan Al Farisi
Petugas merapikan labu darah dari pendonor di Kantor Palang Merah Indonesia DKI Jakarta, Rabu (27/1). (Republika/Raisan Al Farisi)

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Kota Sukabumi membutuhkan ribuan labu atau kantong darah setiap bulannya. Untuk mencukupinya, Palang Merah Indonesia (PMI) Sukabumi menggalakan donor darah baik di dalam wilayah perkotaan maupun luar daerah.

"Bila dirata-ratakan jumlah kebutuhan labu darah berkisar antara 1.300 hinga 1.500 labu darah per bulan," kata petugas Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Kota Sukabumi Zanuar Ahmad Hikmah kepada wartawan Selasa (10/1). Jumlah tersebut merupakan permintaan dari pasien yang membutuhkan labu darah untuk pengobatan di rumah sakit.

Menurut Zanuar, besarnya jumlah kebutuhan tersebut diimbangi dengan mencukupinya pasokan labu darah. Caranya, PMI menggiatkan gerakan donor darah baik di intansi pemerintah maupun kalangan swasta.

Untuk intansi pemerintahan di Kota Sukabumi kata Zanuar, kegiatan donor darah rutin dilakukan setiap tiga bulan sekali. Dalam sekali donor darah tercatat puluhan kantong yang bisa dikumpulkan. Zanuar menerangkan, PMI juga menggagas lahinya kampung donor darah di sejumlah wilayah Sukabumi. Kegiatan tersebut untuk meningkatkan kesadaran warga untuk mau mendonorkan darahnya.

Ketua Persatuan Donor Darah Indonesia (PDDI) Kota Sukabumi sekaligus Wakil Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi menambahkan, kegiatan donor darah ini akan terus digiatkan di tengah masyarakat. Harapannya, kebutuhan masyarakat akan labu darah dapat terpenuhi dengan baik.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement