REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Setelah beberapa hari diobservasi, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil oleh tim dokter yang merawatnya akhirnya didiagnosa terkena penyakit demam berdarah.
Menurut istri Ridwan Kamil, Atalia Praratya, setelah dilakukan USG secara menyeluruh, suaminya akhirnya didiagnosa terkena demam berdarah. Tromobosit Ridwan Kamil terus menurun. Selain itu, kata ia, pada tubuh suaminya itu mulai terlihat bintik merah.
"Tromobositnya 105 ribu tapi kecenderungannya turun," ujar Atalia kepada wartawan, Senin (9/1).
Atalia mengatakan, saat masuk ke rumah sakit awalnya tim dokter masih bingung panas dan demam yang dialami suaminya karena tipus atau demam berdarah. Jadi, dilakukan USG secara menyeluruh dan cek darah.
"Ternyata, dari hasil pemeriksaan demam berdarah. Sudah tenang kalau ketahuan sakitnya kan pengobatannya jelas," katanya.
Untuk membantu proses penyembuhan, menurut Atalia, Ia membuatkan jus jambu dan kurma. Untungnya, suaminya mau mengonsumsi kedua minuman itu. "Saya yang ngejus sendiri jambunya Alhamdulillah bapak mau minum," katanya.
Baca juga, Kasus Demam Berdarah di Bantul Meningkat.
Menurut Atalia, suaminya selama ini jarang sekali sakit. Selama menikah dengan Emil, baru kali ini suaminya itu di rawat di rumah sakit. "Ya, biasanya cuma sakit flu batuk ringan. Ini, baru pertama kali sakit dirawat, jadi ogoan (manja,red) saya harus terus mendampingi," katanya.
Atalia menilai wajar, suaminya manja karena tak pernah sakit. Jadi, ingin terus diperhatikan. Namun, karena kegiatan dirinya cukup padat, Ia sering meminta izin sebentar beraktivitas lalu kembali lagi ke rumah sakit.
"Ini boleh pergi dulu soalnya bapaknya tidur. Tapi ga lama-lama nanti saya kembali lagi ke rumah sakit," katanya.