Ahad 01 Jan 2017 16:41 WIB

Pelaku Pulomas Sudah Tiga Kali Lakukan Perampokan

Rep: Mabruroh/ Red: Indira Rezkisari
Ius Pane, salah satu terduga perampokan sadis di Pulomas yang menewaskan enam orang.
Foto: ist
Ius Pane, salah satu terduga perampokan sadis di Pulomas yang menewaskan enam orang.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perampokan di Pulomas, Pulogadung, Jakarta Timur merupakan kali ketiga bagi Ridwan Pane alias Marihot Sitorus alias Ius Pane. Sayangnya di aksinya yang ketiga, kamera CCTV rumah Dodi Triono berhasil merekam aksinya.

"Ius Pane tiga kali melakukan aksi pencurian ini," ujar Kapolda Metro Jaya Irjen Iriawan di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, Ahad (1/1).

Aksi pertama kata dia, dilakukan Ius Pane di kawasan Purwakarta. Aksi kedua dilakukan di Jonggol dan aksi ketiga Pulomas itu.

"Itu keterangan sementara dari kami sehingga demikian kasus pidana di Pulomas sudah kami ungkap semua," jelasnya.

Ius Pane lanjutnya seperti pada perampokan-perampokan sebelumnya, yakni memantau lokasi targetnya. Begitupun di lokasi rumah Dodi di Jalam Pulomas Utara, Nomor 7A, Jakarta Timur, pada Selasa (27/12) lalu.

Ius berangkat pagi dari Bekasi lalu berkeliling di sekitar wilayah Pulomas. Selanjutnya Ius memantau rumah yang lengang dan mencari gerbang yang terbuka.

"Pada saat mereka lihat ada motor yang keluar dari rumah korban diketahui ada motor yang keluar dari rumah korban membawa tas. Sehingga yang bersangkutan pelaku melihat rumah korban dan melihat tidak terkunci," ujar dia.

Sebanyak 11 orang korban disekap di dalam kamar mandi berukuran 1,5 x 1,5 meter yang tanpa ventilasi udara. Korban yang terkunci selama 17 jam tersebut mengakibatkan enam orang meninggal dunia dan lima lainnya dirawat di rumah sakit.

Enam korban yang tewas yakni Dodi Triono, Diona Arika Andra Putri dan Dianita Gemma Dzalfayla. Kemudian Amel (teman Gemma) dan dua sopir pribadi, Yanto dan Tasrok. Sedangkan lima orang lainnya yang selamat yakni Zanette Kalila Azaria, dan empat orang asisten rumah tangga Emi, Fitriani, Santi, dan Windy.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement