REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jelang perayaan pergantian tahun, Kepolisan Daerah Sulawesi Tengah mengamankan seorang terduga pelaku perakit bom, Irwanto alias Abu Muhammad (30) di Palu, Sulawesi Tengah. Polisi menduga bom dirakit oleh pelaku untuk membuat teror menjelang tahun baru.
"Tim 2 Polda Sulteng telah mengamankan orang yang diduga pelaku perakit bom yang akan membuat teror menjelang tahun baru atas nama Irwanto alias Abu Muhammad," ujar Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Mabes Polri, Irjen Boy Rafli Amar dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Sabtu (31/12).
Boy mengungkap, tim langsung melakukan penggeledahan di kos terduga perakit bom di Jalan Monginsidi, Lolu Selatan, Palu Timur. Dari penggeledahan tersebut, diamankan sejumlah barang bukti.
Antara lain, satu buah badik (pisau), tiga buah buku-buku panduan tentang jihad dan cara-cara untuk merakit bom, dua buah botol parfum, dua buah buku tuntunan doa-doa jihad. "Satu buah HP merek Mito tanpa baterai yang diduga akan jadi pemicu kontrol bom yang dimaksud," kata Boy.
Selain itu, tim juga mengamankan uang sejumlah Rp 77 ribu dan beberapa lembar pakaian terduga pelaku. Salah satu pakaian yang diamankan tersebut bertuliskan 'Tahanan Nusakambangan No 353'.
Boy melanjutkan, saat ini terduga pelaku masih dalam proses interogasi secara intensif di ruangan Reskrimum Polda Sulteng. "(Selanjutnya) perkembangan akan dilaporkan," kata Boy.