REPUBLIKA.CO.ID,PURBALINGGA -- Dua orang pendaki asal Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, dilaporkan tersambar petir di Gunung Slamet.
"Berdasarkan laporan yang kami terima, sebanyak tiga pendaki asal Desa Lebaksiu, Kabupaten Tegal, mendaki melalui Pos Pendakian di Dukuh Bambangan, Desa Kutabawa, Kecamatan Karangreja, Purbalingga, pada tanggal 28 Desember," kata Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Purbalingga Priyo Satmoko di Purbalingga, Jumat.
Ia mengatakan tiga pendaki tersebut terdiri atas Prayit (16 tahun), Ilham (17 tahun), dan Nafandio (17 tahun).
Akan tetapi pada Kamis (29/12) sore, kata dia, dua orang dari tiga pendaki itu tersambar petir saat berada di Pos VII. Menurut dia, salah seorang pendaki yang tersambar petir diketahui bernama Prayit sedangkan seorang korban lainnya belum diketahui identitasnya. "Informasi yang kami terima tadi pagi, kedua korban dalam kondisi selamat dan saat ini sedang dilakukan penjemputan. Posisi tim penjemput baru sampai Pos I," katanya.
Priyo mengatakan tim penjemput terdiri atas 12 personel Search and Rescue (SAR) Purbalingga dan tiga personel BPBD Purbalingga. Selain itu, kata dia, pihaknya juga menyiapkan mobil ambulans di Pos Pendakian Bambangan. Ia mengharapkan evakuasi terhadap kedua korban berjalan lancar meskipun saat sekarang sedang terjadi hujan ringan.