REPUBLIKA.CO.ID, SIDOARJO -- Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Kota (Polresta) Sidoarjo berhasil menangkap dua orang tahanan yang berhasil melarikan diri dari tahanan di Kepolisian Sektor Taman, Kepolisian Resor Kota Sidoarjo. Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Sidoarjo, Jawa Timur, Komisaris Polisi Manang S mengatakan, duanya berinisial HY dan juga RS.
"Kedua tahanan terlibat dalam kasus narkoba dan kasus pencurian," katanya di Sidoarjo.
Ia mengemukakan, para pelaku ini ditangkap petugas Satreskrim Polresta Sdiaorjo di lokasi pelariannya di Kecamatan Pasirian Lumajang di rumah teman sesama saat menjadi tahanan di Lapas Klas I Surabaya di Porong. "Petugas juga terpaksa menembak kaki pelaku HY karena pada saat akan dilakukan penangkapan, pelaku ini berusaha melawan petugas yang akan menangkap," katanya.
Ia mengatakan, HY merupakan seorang residivis yang sudah sering keluar masuk tahanan dan juga Lapas Porong. Bahkan, beberapa kali pelaku juga berupaya untuk melarikan diri dari dalam Lapas Porong.
"Hingga kemudian pelaku ini tertangkap oleh anggota Polsek Taman dalam kasus Narkoba dan berhasil kabur dari tahanan Polsek Taman dengan cara menggergaji teralis kamar mandi tahanan," katanya.
Ia mengatakan, pelaku ini mendapatkan gergaji dari keluarganya saat besuk di tahanan. Mereka memasukan gergaji tersebut ke dalam makanan berjenis roti. "Untuk pembesuk akan kami lakukan penyidikan dan akan dijerat pasal 223 KUHP dengan ancaman 2 tahun 8 bulan penjara," jelasnya.
Sebelumnya, HY ditangkap oleh anggota Polsek Taman Sidoarjo dengan kasus Narkoba. Sedangkan RS dalam kasus penggelapan dan pencurian. "Kedua tahanan ini berhasil kabur dari tahanan Polsek Taman Sidoarjo pada hari Senin (19/12) dini hari. Dan kejadian ini baru diketahui oleh petugas Polsek Taman sekitar pukul 08.00 WIB," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
