REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto menyatakan pemerintah Indonesia dan Cina akan menyiapkan perangkat organisasi yang memayungi kegiatan cyber Indonesia. "Ini untuk e-commerce, untuk melakukan proteksi terhadap (kejahatan) e-commerce," kata dia usai menyambut kedatangan Duta Besar Cina untuk Indonesia, Xie Feng, di Kemenko Polhukam, Kamis (15/12).
Wiranto memandang Cina sudah punya satu pengalaman yang cukup bagus. Cina punya teknologi yang cukup maju untuk masalah ini. "Tidak ada salahnya kemudian kita lebih intens untuk melakukan kerja sama siber ini," komentarnya.
Wiranto mengatakan kunjungan Dubes Cina kali ini membicarakan hal-hal yang sudah disepakati kedua negara dalam rangka kerja sama bilateral, baik itu dalam kapasitas tingkat presiden atauu kepala pemerintahan maupun pada tingkat Menkopohulkam. "Pemerintah tentu akan melanjutkan kerja sama yang telah dilakukan dan disepakati dengan Cina. Apalagi, sudah banyak perjanjian kerja sama yang dirintis terutama di bidang Polhukam," jelas Wiranto.