Selasa 13 Dec 2016 18:17 WIB

Istana tak Tambah Pengamanan

Pramono Anung
Foto: Setkab.go.id
Pramono Anung

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Meski sempat diancam akan diledakkan melalui bom bunuh diri oleh kelompok teroris, Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung memastikan tidak ada penambahan keamanan secara khusus di lingkaran Istana Kepresidenan, Jakarta.

“Kami memberikan kepercayaan sepenuhnya kepada Polri, kepada Densus 88, dan juga kepada TNI berkaitan dengan bagaimana persoalan terorisme atau radikalisme ini bisa tertangani dengan baik,” kata Pramono, Selasa (13/12).

Pemerintah memberikan apresiasi kepada kerja Kepolisian yang berhasil menangkap para terduga teroris sebelum mereka melakukan aksinya dengan meledakkan bom bunuh di di Istana Negara, Jakarta.

“Ini menunjukkan bahwa Polisi sigap dalam persoalan terorisme, karena pada hari yang bersamaan (Sabtu, 10/8) aksi teror terjadi di beberapa negara, misalnya di Kairo (Mesir), di Turki, atau di negara-negara lain. Alhamdulillah Indonesia bisa tertangani secara baik,” ujar Pramono.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement