REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Seorang pelajar asal Kabupaten Bandung Barat, Saeful Arkhan (14 tahun) tewas ditabrak kereta api yang mengangkut pekerja PJKA, Sabtu (10/12) sekitar pukul 14.30 WIB. Saeful ditabrak di Kampung Blok Koneng RT 01/16, Desa Cirawamekar Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat.
"Pada mulanya korban izin ke orang tuanya mau main. Namun sekitar jam 15.00 WIB orang tua korban mendapat kabar bahwa korban mengalami musibah tertabrak kereta api yang sedang melintas di daerah Desa Cirawa," ujar Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Yusri Yunus melalui pesan elektronik, Senin (12/12).
Orang tua korban kemudian mendatangi lokasi kejadian. Setelah memeriksa jenazah, orang tua korban membenarkan jika korban adalah anaknya.
Polisi kemudian mengamankan sebuah sepeda motor yang tidak dilengkapi nomor polisi. Motor tersebut terbelah menjadi tiga bagian, bagian roda belakang, blok mesin dan roda depan menyatu dengan stang motor.
"Pihak keluarga keberatan untuk dilakukan outopsi dengan membuat surat pernyataan," kata dia.