Senin 28 Nov 2016 13:27 WIB

Agus Ingin Jadi Gubernur Rakyat Bukan Gubernur Survei

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Bilal Ramadhan
Calon gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono , melanjutkan kampanyenya dengan menyapa masyarakat di Kelurahan Utan Panjang, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (28/11)
Foto: Republika/Dadang Kurnia
Calon gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono , melanjutkan kampanyenya dengan menyapa masyarakat di Kelurahan Utan Panjang, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (28/11)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon gubernur DKI Jakarta, Agus Harimurti Yudhoyono bersyukur karena elektabilitasnya terus meningkat. Peningkatan tersebut terlihat dari hasil survei yang dirilis Poltracking Indonesia. Menurut Agus, peningkatan elektabilitas tersebut dapat diraih karena kerja tim yang baik.

"Ya Alhamdulillah kalau dianggap kita memiliki angka yang baik, tentu kita bersyukur. Artinya kita melakukan sesuatu dengan baik. Saya dibantu dengan tim dan seluruh suporter para simpatisan dan para relawan," kata Agus saat menyapa warga Kelurahan Utan Panjang, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (28/11).

Namun begitu, lanjut Agus, hasil survei tersebut tidak boleh membuat tim pemenangannya menjadi lemah. Apalagi, merasa tenang-tenang saja dan merasa sudah lebih baik. Itu tak lain karena bagi Agus, unggul di atas hasil survei saja tidak cukup.

"Saya terus meminta tim agar memiliki semangat berbuat yang terbaik. Kita ingin menjadi gubernur rakyat bukan gubernur survei," terang Agus.

Seperti diketahui, hasil survei yang dilakukan Poltracking Indonesia menempatkan elektabilitas pasangan Agus-Sylvi di posisi teratas. Agus-Sylvi mendapat dukungan 27.92 persen, disusul pasangan pejawat Ahok-Djarot sebesar 22 persen dan pasangan Anies-Sandi dengan 20,42 persen. Sementara sisanya 29.66 persen belum menentukan pilihan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement