REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menilai, kualitas guru sangat menentukan masa depan Indonesia. Keberadaan guru harus mendapat perhatian lebih dari pemerintah, baik mutu maupun kesejahteraan.
"Karena baik atau buruknya Indonesia ke depan, itu bisa tercermin dari kualitas guru," kata dia di Jakarta, Jumat (25/11).
Anies mengatakan, guru memegang peran besar dalam melahirkan generasi penerus bangsa yang berkarakter dan berkualitas. Adanya guru yang bermutu, menurutnya, juga ditentukan langkah pemerintah dalam mengambil kebijakan terkait bidang pendidikan.
Cagub nomor urut tiga ini mencontohkan, setelah pengeboman Hirosima dan Nagasaki tahun 1945, Jepang mampu menjadi negara maju saat ini. Hal itu, kata Anies, tak lepas dari kebijakan Kaisar Hirohito yang langsung menginstruksikan agar guru diberdayakan dan memberi pendidikan kepada rakyat.
Anies berjanji, jika terpilih dalam Pilkada DKI 2017, kesejahteraan guru akan ditingkatkan. Dan yang lebih penting dari itu, kata dia, bersama Sandiaga Uno ia akan mengupayakan untuk meningkatkan mutu guru itu sendiri.
"Kualitas guru juga harus ditingkatkan, agar ilmu yang disampaikan dapat diserap semaksimal mungkin kepada peserta didik," ujar dia.
Anies juga mengajak semua masyarakat meluangkan waktu sejenak untuk menghubungi gurunya masing-masing. Ia menyarankan semua orang untuk mengirim pesan ucapan terima kasih kepada para guru di Hari Guru, 25 November ini. "Mari luangkan waktu sejenak telepon, SMS, atau apa pun, ucapkan terima kasih dan tanyakan kabarnya," kata dia.
Baca juga: Ini Pengakuan Ahok Soal Gurunya