Jumat 25 Nov 2016 10:00 WIB

Menko Polhukam Instruksikan Redam Kerawanan Konflik di Daerah Pilkada

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Bilal Ramadhan
Menko Polhukam Wiranto (tengah) berjalan keluar dari ruang pertemuan usai memberikan pemaparan saat Rapat Tiga Pilar Plus di Surabaya, Jawa Timur, Jumat (11/11).
Foto: Antara/Zabur Karuru
Menko Polhukam Wiranto (tengah) berjalan keluar dari ruang pertemuan usai memberikan pemaparan saat Rapat Tiga Pilar Plus di Surabaya, Jawa Timur, Jumat (11/11).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto telah memberikan instruksi ke seluruh daerah yang menyelenggarakan Pilkada Serentak 2017 untuk meredam kerawanan konflik yang muncul menjelang pemilihan.

Wiranto mengatakan, daerah Pilkada yang indeks kerawanan konfliknya tinggi yakni Aceh, Papua dan Jakarta. Namun, menurut Wiranto, indeks kerawanan tersebut tentu berkurang seiring dengan adanya langkah-langkah strategis untuk menurunkan tensi politik di daerah Pilkada tersebut.

"Setelah diadakan beberapa terapi dan usaha-usaha untuk terus berkoordinasi, indeks itu sudah turun," tutur dia, di kantor Kemendagri, Jakarta, kemarin.

Dengan begitu, pihaknya berharap indeks kerawanan pemilu ini sudah pada level yang rendah menjelang pemilihan nanti. Kegiatan pemilihan pun tidak akan menimbulkan berbagai persoalan yang berkepanjangan.

Wiranto mengakui, salah satu munculnya indikasi kerawanan itu yakni adanya penyalahgunaan kewenangan dan terjadinya benturan di kalangan kandidat calon. Namun, hal itu telah ia sampaikan kepada kepala daerah yang mempunyai indeks kerawanan pemilu cukup tinggi.

"Itu sudah kita peringatkan dan sekarang Alhamdulillah sudah ada suatu usaha untuk menekan itu sehingga kita harapkan pemilu atau pilkada yang akan kita gelar diharapkan memang berlangsung dengan aman dan tertib," ujar dia.

Wiranto juga berharap indeks kerawanan pilkada menjelang pemilihan dapat menurun di bawah angka 4 khususnya di tiga daerah yang rawan tersebut. Indeks angka di bawah 4 ini menunjukan situasi di daerah itu sudah kondusif.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement